Sedangkan di sisi lain, smart TV menggabungkan kegunaan sinyal analog dan koneksi internet sehingga Anda bisa menikmati tontonan yang beragam.
BACA JUGA:Harga Rp500 Jutaan, Samsung Smart TV Neo QLED QN100B Diklaim Sebagai Smart TV QLED Tertipis di Dunia
Mengapa sinyal analog. Pada dasarnya, smart TV termasuk dalam kategori analog sehingga penggunaannya tidak sama seperti TV digital.
Sedangkan smart TV membutuhkan perangkat tambahan seperti STB agar Anda bisa menikmati tayangan digital tanpa harus mengganti televisi yang sudah ada di rumah.
3. Tayangan yang Tersedia
Variasi tayangan yang tersedia bahkan menjadi pembeda yang menarik antara TV digital dan smart TV. Yaitu TV digital hanya mendapatkan tayangan dari siaran digital saja.
Sedangkan, smart TV menyediakan akses tayangan yang lebih luas bahkan dari aplikasi yang tersedia dalam perangkat televisinya.
BACA JUGA:Rekomendasi 5 Smart TV dengan Tampilan Visual Terbaik 2023
Khususnya jika Anda memilih Android TV, Anda bisa mengunduh aplikasi lain dari Google Play Store, seperti aplikasi streaming film, musik, dan game.
4. Kebutuhan Antena
Perbedaan TV digital dan smart TV selanjutnya terletak pada penggunaan antenanya. TV digital biasanya menggunakan antena jenis dalam ruangan, sedangkan antena untuk smart TV menggunakan jenis parabola.
Antena yang digunakan bisa diletakkan di dalam maupun di luar rumah sehingga Anda bisa menyesuaikannya.
BACA JUGA:10 Kelebihan dari Smart TV yang Diklaim Miliki Beragam Hiburan
5. Fitur Pendukung
Selain mempertimbangkan kebutuhan antena, anda juga harus mengetahui fitur-fitur pendukung yang tersedia pada TV digital dan smart TV.
TV digital mempunyai fitur pendukung bernama DTV atau pencarian siaran digital. DTV digunakan untuk mencari saluran TV digital sehingga anda tidak memerlukan bantuan Set Top Box (STB).