Tari Bubu Terinspirasi Tradisi dan Budaya Masyarakat Bengkulu, Begini Asal Usul dan Maknanya

Sabtu 27-01-2024,11:01 WIB
Reporter : Hellen Yuliana
Editor : Heri Aprizal

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Provinsi Bengkulu memiliki pantai terpanjang di Sumatera sehingga sebagian besar kehidupannya menjadi nelayan.

Tari Bubu terinspirasi dari tradisi dan budaya masyarakat Bengkulu cerminan kehidupan nelayan. Bubu artinya alat menangkap ikan yang terbuat dari bambu dibentuk seperti tabung dalam mejerat ikan.

Potensi perikanan Bengkulu yang bisa menghasilkan ratusan ribu ton ikan tiap tahunnya sehingga menimbulkan rasa syukur.

Melimpahnya ikan di Bengkulu melahirkan suatu tradisi dan budaya berupa menangkap ikan secara bersama-sama dengan menggunakan bubu yang terbuat dari bambu.

BACA JUGA:Tari Lanan Belek Adat Rejang yang Penuh Makna, Diangkat dari Kisah Pemuda Bertemu dengan Bidadari

Kegiatan dari menangkap ikan menggunakan bubu inilah yang menginspirasi dari tradisi masyarakat Bengkulu sehingga terciptalah salah satu tarian adat Bengkulu yang bernama Tari Bubu.

Kegiatan menangkap ikan menggunakan Bubu ini masih sering dijumpai di setiap daerah Provinsi Bengkulu.

Tari Bubu terinspirasi dari tradisi dan budaya masyarakat Bengkulu, biasanya penari Tari Bubu berkelompok laki-laki dan perempuan dengan jumlah yang genap.

Walaupun tidak dibatasi namun jumlah penari harus genap.

BACA JUGA:Menyelami Kesenian Tari Kejei, Ekspresi Sakral Adat Rejang Bengkulu dengan Nilai-Nilai Tradisional

Busana yang dipakai oleh penari baik itu laki-laki ataupun perempuan menggunakan pakaian adat Bengkulu yaitu baju kurung yang memiliki warna kontras dan terang.

Warna terang ini menggambarkan keceriaan dan kebahagiaan dalam mendapatkan hasil ikan.
Untuk penari perempuan pakaiannya menggunakan songket yang memiliki motif dengan dominasi warna emas.

Selain itu para penari juga menggunakan penutup kepala yang mirip dengan siger yang sudah dimodifikasi.

Untuk penari laki-laki juga menggunakan pakaian yang berdominasi warna emas serta sebagai penutup kepala mengenakan kain songket dengan warna yang sesuai dengan pakaiannya.

BACA JUGA:Keren! Simbol Ritual Tabot Dituangkan dalam Bentuk Tarian, Menghadirkan Budaya Tabot Lewat Tarian

Kategori :