Selanjutnya, formula tersebut akhirnya dibeli oleh perusahaan farmasi asal Inggris dan dipasarkan di Eropa sebagai obat untuk gangguan jiwa.
Belasan tahun atau kisaran 15 tahun berikutnya yakni 1934, sebuah perusahaan farmasi Jerman bernama Temmler mulai memproduksi methamfetamin untuk konsumsi publik.
Pada masa itu 1934, methamfetamin ditujukan untuk meningkatkan konsentrasi dan tingkat kesadaran, sebagai obat bagi penderita gangguan hiperaktif atau Attention Deficit Hiperactivity Syndrome (ADHD) dan gangguan tidur narkolepsi.**