Diantaranya Syed Ameer Ali, Aga Khan, Abdullah Yusuf Ali dan Muhammad Marmaduke Pickthall.
Tercatat pula warga non Islam seperti Lord Lamington, Profesor T. W. Arnold, Sir Ernest Houston, Sir John Woodhead, dan Earl Winterton.
Saat itu, banyak komunitas kecil dari bekas negara koloni Inggris yang datang sebagai migran.
Mereka ikut berperan membantu pembangunan kembali Inggris pasca perang dunia kedua.
Sejalan dengan itu fungsi masjid berkembang untuk memenuhi kebutuhan para migran muslims.
BACA JUGA:7 Desain Pagar Rumah Minimalis, Mewah, dan Modern di Tahun 2024
BACA JUGA:Terbaru! 6 Ide Model Keramik Teras Rumah Minimalis yang Menginspirasi
BACA JUGA:Bikin Terpesona! Ini 6 Ide Keramik Teras Rumah Minimalis yang Cocok untuk Hunian
Perubahan terjadi pada tahun 1975 ketika Greater London Council mengambil alih Kawasan Commercial Road dengan lahan pengganti di Whitechapel Road.
Pembangunan Masjid London Timur di lahan baru dimulai tahun 1982 dan selesai pada 1985.
Masjid berukuran besar yang dibangun lengkap dengan kubah dan menara itu mulai digunakan umum pada hari Jumat 12 Juli 1985.
ELM menjadi landmark di London Timur
Perkembangan jamaah semakin pesat. Masjid yang pada awalnya terlihat sangat luas itu sudah tak mampu menampung lagi jamaah, terutama pada Sholat Jumat dan Sholat Idul Fitri.
BACA JUGA:Makin Gagah! Ini 4 Kelebihan Toyota Land Cruiser 300 Generasi Baru
BACA JUGA:10 Tips Memilih Sofa untuk Ruang Tamu Minimalis
BACA JUGA:Gelar RUPST 2024, BRI Bagikan Dividen Rp48,10 Triliun