BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Salah satu bahan yang sering digunakan untuk mengelola makanan khas Lebaran adalah menggunakan santan.
Mulai dari masak opor ayam, rendang, gulai, lontong sayur, hingga ketupat sayur.
Bukan tanpa alasan, menambahkan santan yang gurih dan creamy ke dalam masakan dapat meningkatkan cita rasa pada masakan.
Namun, memasak santan sebenarnya susah-susah gampang.
Karena ketika memasak santan dengan cara yang kurang tepat, santan bisa pecah, gosong, bahkan makanan menjadi cepat basi.
BACA JUGA:Rendah Kolesterol, Ini 6 Resep Es Campur Buka Puasa Tanpa Santan
Masakan yang menggunakan santan tidak bisa disimpan dalam waktu lama, karena santan sangat rentan basi.
Santan segar jika disiman terlalu lama, biasanya akan mengeluarkan aroma dan rasa asam yang tidak aman dan tidak layak dikonsumsi.
Dirangkum dari berbagai sumber, artikel berikut ini akan menjelaskan beberapa kesalahan dalam memasak santan yang harus kamu hindari di Lebaran kali ini. Yuk, simak sampai selesai.
1. Tidak Dimasak dengan Api Kecil
Saat memasak santan sebaiknya hindari menggunakan api yang besar, karena dapat membuat santan pecah.
Selain itu, akibat suhu yang terlalu tinggi akan membuat santan sulit menyatu dan tercampur dengan bahan masakan lainnya.
BACA JUGA:Ini 8 Bahan Makanan Pengganti Santan untuk Menu Puasa dan Lebaran, Anti Kolesterol
Oleh sebab itu, sebaiknya memasak santan menggunakan api sedang cenderung kecil dan masak santan sambil diaduk perlahan.
Dan masukkan santan pada masakan berkuah pada tahap terakhir.