1. Sebagai antioksidan
Penelitian dalam jurnal Digital Press Life Sciences 2 menyebutkan jika zat aliin dalam bawang putih tunggal adalah senyawa antioksidan, dan mudah berubah menjadi senyawa allicin.
Kondisi ini terjadi akobat adanya aktivitas enzim aliinase yang meningkat ketika bawang putih dicincang, dihancurkan, atau diproses.
Perubahan ini diketahui dapat menurunkan khasiat antioksidan bawang putih tunggal.
Oleh sebab itu, penelitian ini memanfaatkan proses fermentasi bawang putih tunggal dalam menekan aktivitas enzim aliinase.
Hasil penelitian ini juga menyebutkan jika proses fermentasi ini dapat meningkatkan potensi dari manfaat bawang putih tunggal sebagai antioksidan alami.
BACA JUGA:Makan 6 Siung Bawang Putih Panggang, Rasakan Manfaatnya Selama 24 Jam
2. Melindungi fungsi hati
Penelitian dari jurnal BMC Complementary and Alternative Medicine menyebutkan jika ekstrak etanol dari bawang lanang memiliki potensi menurunkan toksisitas hati dan memperbaiki cedera hati.
Riset ini menyatakan jika bawang putih tunggal dapat meningkatkan aliran empedu ke usus halus.
Selain itu, bawang putih tunggal juga diketahui mampu menekan perlemakan hati, mengurangi keparahan fibrosis hati, serta memperbaiki sel hati.
Dampak pelindung fungsi hati dari bawang putih tunggal ini mampu mencegah cedera hati yang disebabkan oleh radikal bebas.
BACA JUGA:8 Manfaat Kesehatan Bila Rutin Konsumsi Sayur Okra, Diantaranya Menurunkan Kolesterol
3. Meringankan diabetes
Dalam sebuah studi yang diterbitkan dalam STRADA Jurnal Ilmiah Kesehatan menjelaskan manfaat bawang putih tunggal untuk meringankan gejala diabetes.
Studi ini menunjukkan jika andungan flavonoid dapat mengurangi glukosa darah dengan menghambat pencernaan glukosa dalam usus kecil.