Pada intinya, pengemudi wajib memahami berapa pun jumlah percepatan yang dimiliki, saat berada di tanjakan tetap disarankan pindahkan posisi giginya ke rasio gigi rendah.
Kode untuk gigi rendah ini memang berbeda-beda di beberapa mobil, ada yang tertulis L, L2, D1, D2, dan sebagainya.
Pengemudi pun silakan memilih gigi mana yang sesuai untuk jalan menanjak yang dilalui.
Terpenting sekali, pengemudi jangan pernah panik saat berada di tanjakan hingga berkendara tetap aman dan nyaman.
BACA JUGA:Cara Mudah Merawat Dinding Ban Mobil hingga Awet, Juga Mampu Mengindari Retak Rambut
BACA JUGA:Catat ! Efek Kerusakan Parah dari Pemakaian Semir Ban Mobil untuk Jangka Panjang
Pengemudi juga diingatkan agar tidak memaksa mesin terus di putaran tinggi.
Apabila sebelumnya posisi gigi di D, maka sebaiknya ambil ancang-ancang dari bawah tanpa injak rem.
Apabila mobil pun butuh torsi, pengemudi bisa lepas pedal gas dan langsung pindahkan transmisi ke gigi bawah secara bertahap, yakni D1 atau L.
Apabila transmisi memang sudah di gigi yang dikehendaki, silakan injak pedal gas lagi agar saat menanjak langsung mendapatkan power.
BACA JUGA:Ini ! 4 Perbedaan Timing Belt dan Fan Belt pada Mobil, Berikut Waktu Ideal Mengganti Keduanya
BACA JUGA:Filter Udara Mobil Kotor Jangan Diabaikan ! Ini Efeknya bagi Kendaraan Anda
Tips Berkendara Mobil matic di Jalan Menanjak
Berikut ini adalah tips berkendara mobil matic di jalan menanjak dengan memperhatikan tingkat kecuraman tanjakan.
1.Perhatikan Tuas Transmisi
Pengemudi harus memperhatikan tuas pada transmisi matic.