BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Pelepah sawit adalah bagian dari pohon kelapa sawit yang terdiri dari tangkai dan daun.
Pelepah sawit ini biasanya cukup besar dan panjang, dengan daun-daun yang tersusun rapat di sepanjang tangkainya.
Pelepah kelapa sawit ini terkadang sering diabaikan dan menjadi hal yang tidak berguna.
Namun dalam budidaya tanaman kelapa sawit, pelepah ini sering dipangkas dan dapat digunakan untuk berbagai keperluan, seperti bahan bakar, pakan ternak, atau sebagai bahan organik untuk memperbaiki kesuburan tanah.
BACA JUGA:Jangan Dibuang! Ini 10 Manfaat Tumpukan Pelepah Sawit di Sekitar Tanaman Sawit
BACA JUGA:Tips Pertanian: Begini Memilih Pupuk dan Cara Memupuk Kelapa Sawit yang Benar
Pelepah kelapa sawit bisa diolah menjadi pupuk organik.
Hal ini bisa menghemat ongkos para petani dalam menyediakan pupuk anorganik yang harganya saat ini semakin mahal.
Untuk mengolah pelepah sawit menjadi pupuk organik melibatkan beberapa langkah untuk memastikan proses kompos berjalan dengan baik.
Berikut ini adalah cara pengaplikasian pelepah kelapa sawit menjadi pupuk organik yang telah dirangkum rakyatbengkulu.com dari berbagai sumber antara lain:
BACA JUGA:Mengenal Macam-macam Jenis dan Karakteristik Kelapa Sawit, Mana yang Sesuai untuk Pertanian?
BACA JUGA:Wow! Ini Kandungan Unsur Hara yang Paling Besar Dibutuhkan Tanaman Kelapa Sawit
1. Pengumpulan dan Persiapan Bahan
Mengumpulkan pelepah kelapa sawit yang sudah dipangkas.
Selanjutnya, Potong pelepah kelapa sawit menjadi ukuran yang lebih kecil (sekitar 10-20 cm) untuk mempercepat proses dekomposisi.