Kapan Masyarakat Indonesia Mulai Mengonsumsi Beras untuk Makanan Pokok? Ini Sejarahnya

Rabu 04-09-2024,12:26 WIB
Reporter : Hendri Saputra
Editor : Heri Aprizal

BACA JUGA:BNNP Bengkulu Tangkap Tiga Pelaku Narkoba, Sita Ganja dan Sabu Siap Edar

BACA JUGA:Shio Ayam yang Terbang Tinggi di Awal 2025: Keberuntungan atau Kebetulan?

Setelah kemerdekaan, konsumsi beras semakin meningkat seiring dengan pertumbuhan penduduk dan modernisasi pertanian. 

Pemerintah Indonesia, sejak era Soekarno hingga sekarang.

Telah banyak berinvestasi dalam program intensifikasi pertanian untuk meningkatkan produksi padi dan mencapai swasembada beras.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Konsumsi Beras:

BACA JUGA:Jalan Terjal di Awal Tahun 2025: Strategi Shio Kuda Hindari Sial dan Tetap Sukses

BACA JUGA:Dijodohkan Dengan Sintya Marisca, Begini Respon Abidzar

- Geografis: Sebagian besar wilayah Indonesia memiliki kondisi tanah dan iklim yang cocok untuk budidaya padi, terutama di daerah-daerah dengan sistem irigasi yang baik.

- Budaya: Beras tidak hanya menjadi makanan pokok, tetapi juga memiliki nilai budaya yang kuat dalam tradisi dan upacara adat.

- Ekonomi: Sebagai komoditas yang relatif murah dan tersedia luas, beras menjadi pilihan utama bagi sebagian besar masyarakat Indonesia.

Secara keseluruhan, beras telah menjadi bagian integral dari kehidupan masyarakat Indonesia.

BACA JUGA:DPRD Seluma Miliki 8 Fraksi di Periode Baru, Berikut Rinciannya!

BACA JUGA:Shio Paling Beruntung di Bulan Januari 2025: Apakah Kamu Salah Satunya?

Selama ribuan tahun dan terus menjadi makanan utama hingga saat ini.

Kategori :