Kapan Masyarakat Indonesia Mulai Mengonsumsi Beras untuk Makanan Pokok? Ini Sejarahnya

Rabu 04-09-2024,12:26 WIB
Reporter : Hendri Saputra
Editor : Heri Aprizal

RAKYATBENGKULU.COM - Masyarakat Indonesia mulai mengonsumsi beras sebagai makanan pokok diketahui sejak zaman prasejarah.

Khususnya pada masa Neolitikum atau Zaman Batu Muda (sekitar 2.500 hingga 1.500 SM). 

Pada masa ini, masyarakat mulai menetap dan mengenal pertanian, termasuk bercocok tanam padi. 

Pengembangan teknologi pertanian dan pengolahan lahan memungkinkan beras menjadi makanan utama yang semakin meluas penggunaannya di seluruh Nusantara.

BACA JUGA:Tak Hanya Mencerahkan Kulit, Inilah 7 Manfaat Tersembunyi Masker Beras untuk Wajah

BACA JUGA:Update Harga Pangan: Cabai Rawit Turun, Beras SPHP Stabil

Perkembangan Konsumsi Beras di Indonesia:

1. Zaman Prasejarah (Neolitikum)

Bukti arkeologis menunjukkan bahwa padi mulai dibudidayakan di Indonesia pada masa Neolitikum, sekitar 2.500 SM. 

Penemuan sisa-sisa padi purba di beberapa situs arkeologi seperti di Lembah Buni di Bekasi dan situs di Sumatera.

BACA JUGA:Perum Bulog Rejang Lebong Salurkan Bantuan Pangan Beras Tahap III untuk 3 Kabupaten

BACA JUGA:Angelfish, Ikan Hias yang Damai Berasal dari Amazon, Begini Cara Merawatnya

Menunjukkan bahwa masyarakat sudah mengenal dan mengonsumsi beras sejak lama.

2. Masa Kerajaan Kuno

Pada masa kerajaan-kerajaan kuno seperti Tarumanegara, Sriwijaya, dan Majapahit, beras menjadi semakin penting. 

Kategori :