Mereka menyediakan habitat bagi berbagai spesies hewan dan tumbuhan.
Kulitnya yang tebal dan ketahanan terhadap api membuatnya menjadi spesies kunci dalam ekosistem yang rentan terhadap kebakaran hutan.
Reproduksi dan Siklus Hidup
Pohon Sequoia bereproduksi melalui biji yang disimpan dalam kerucut.
BACA JUGA:Budidaya Pohon Aren, Peluang Usaha Pertanian dengan Modal Sedikit Hasil Menjanjikan
BACA JUGA:5 Jenis Pohon Ini Tidak Cocok Ditanam Dekat Rumah, Ini Alasannya
Setiap pohon bisa menghasilkan ribuan kerucut yang masing-masing mengandung ratusan biji.
Kebakaran hutan seringkali diperlukan untuk membuka kerucut dan memulai proses regenerasi.
Pohon Sequoia raksasa adalah spesies yang dilindungi dan banyak dari habitat alami mereka berada di dalam taman nasional seperti Taman Nasional Sequoia dan Taman Nasional Kings Canyon.
Upaya konservasi termasuk pengelolaan kebakaran yang dikendalikan dan perlindungan terhadap deforestasi.
BACA JUGA:7 Pohon Ini Bisa Dijadikan Bonsai, Sudah Ada Sejak Zaman Dinasti Han 206 SM - 220 M
BACA JUGA:Pohon Hias Tidak Merusak Beton: Inspirasi Hijau Nan Kekinian untuk Halaman Rumahmu
Pohon Sequoia adalah keajaiban alam yang mengesankan dengan ukurannya yang besar dan umur panjang.
Mereka tidak hanya penting secara ekologis tetapi juga memiliki nilai budaya dan sejarah yang signifikan.
Perlindungan dan pelestarian pohon Sequoia penting untuk memastikan bahwa generasi mendatang dapat menikmati dan mempelajari keajaiban alam ini.
BACA JUGA:Bisa Merangsang Sistem Kekebalan Tubuh, Ini 6 Manfaat Buah Baobab, Dijuluki Pohon Paling Super Power