BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Antisipasi bencana banjir, KPU Kota Bengkulu gandeng BPBD dan instansi terkait untuk persiapkan TPS alternatif di wilayah rawan banjir.
Menyongsong Pemilihan Walikota (Pilwakot) 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bengkulu bersama sejumlah pihak terkait turun langsung memantau Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang berada di lokasi rawan bencana.
Dalam inspeksi pada Kamis 10 Oktober 2024, KPU menggandeng Polresta Bengkulu, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) serta Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) untuk meninjau TPS yang rentan terdampak banjir.
Ketua KPU Kota Bengkulu, Rayendra Pirasad, mengungkapkan bahwa kunjungan ke sejumlah TPS tersebut bertujuan untuk memetakan potensi risiko bencana dan menyiapkan solusi jika terjadi banjir selama proses pemungutan suara.
BACA JUGA:Honda CRF250L: Warna Baru
BACA JUGA:Pilihan Warna Menarik untuk Honda CBR250RR Tipe SP dan Tipe STD
Salah satu lokasi yang dipantau adalah Kelurahan Tanjung Agung Kecamatan Sungai Serut, yang dikenal rawan banjir.
“Melihat kondisi dilapangan dan mencari solusi alternatif kalau seadainya terjadi bencana berupa banjir,” kata Rayendra dikutip KORANRB.ID.
Dari hasil pemantauan, KPU Kota Bengkulu telah memetakan 9 TPS yang dianggap rawan bencana, yang tersebar di beberapa kelurahan, antara lain 2 TPS di Kelurahan Sawah Lebar, 2 TPS di Kelurahan Bentiring, 2 TPS di Kelurahan Tanjung Agung dan 3 TPS di Kelurahan Rawa Makmur, yang menjadi lokasi paling rawan.
Untuk mengantisipasi banjir yang mungkin mengganggu proses pemilihan, KPU bersama BPBD berencana memindahkan TPS ke lokasi yang lebih tinggi jika kondisi darurat terjadi.
BACA JUGA:Pemotongan Dana Beasiswa PIP Bengkulu Selatan Dilaporkan, Disdikbud Serahkan Bukti ke Kejari
BACA JUGA:Pilihan Warna Stylish untuk Honda Genio CBS-ISS: Sentuhan Elegan yang Modern
Rayendra menyebut bahwa kejadian banjir pada pemilihan sebelumnya tidak sampai menggenangi TPS, namun langkah pencegahan tetap perlu dilakukan.
“Kita cek tadi ada tempat-tempat yang bisa di jadikan tempat evakuasi,” jelas Rayendra.
Di sisi lain, Rayendra juga menyebutkan bahwa total TPS yang akan disiapkan untuk Pilwakot 2024 mencapai 511 titik.
Dari jumlah tersebut, 5 TPS merupakan TPS khusus, yang ditempatkan di beberapa lembaga pemasyarakatan (Lapas) dan rumah tahanan (Rutan) di Bengkulu.
BACA JUGA:Rekonstruksi Pembunuhan 2 Warga Jambi di Jalan Bali Ungkap 23 Adegan
BACA JUGA:Trik Belanja Online Cerdas: Cara Dapat Diskon dan Barang Berkualitas
Rinciannya, 2 TPS berada di Lapas Kelas II A Bengkulu, 1 TPS di Lapas Perempuan, 1 TPS di Rutan Bengkulu, serta 1 TPS khusus di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA).
Langkah ini diambil untuk memastikan seluruh warga, termasuk mereka yang sedang menjalani hukuman atau penahanan, tetap dapat menyalurkan hak pilihnya pada Pilwakot mendatang.
Dengan persiapan matang dan koordinasi dengan berbagai instansi, diharapkan pelaksanaan Pilwakot 2024 berjalan lancar meski dihadapkan pada potensi bencana.