Menurut para psikolog, salah satu indikator kecerdasan verbal adalah penguasaan kosakata yang luas.
Orang dengan kecerdasan berbicara tinggi tidak hanya tahu banyak kata.
Tetapi juga tahu kapan dan bagaimana menggunakan kata-kata tersebut dalam berbagai konteks.
Mereka mampu memilih diksi yang tepat untuk membangun emosi, memperkuat pesan, atau membuat percakapan lebih menarik.
BACA JUGA:Attitude Komunikasi, 7 Hal yang Bisa Membuat Lawan Bicara Hilang Respect dan Melukai Harga Diri
BACA JUGA:10 Tips Efektif Berbicara dengan Anak Agar Mereka Mau Mendengarkan
3. Mahir Mendengarkan Aktif
Meskipun tampaknya bertolak belakang, kemampuan mendengarkan adalah bagian penting dari kecerdasan berbicara.
Dalam komunikasi dua arah, orang yang cerdas secara verbal tahu kapan harus berbicara dan kapan harus mendengarkan.
Mereka mampu menangkap inti pembicaraan orang lain, memahami emosi lawan bicara, dan merespons dengan empati dan relevansi.
4. Peka terhadap Nuansa Bahasa
Orang dengan kecerdasan berbicara tinggi sering kali peka terhadap ironi dan makna tersirat dalam percakapan.
Mereka bisa memahami permainan kata dan bahkan menggunakannya untuk membumbui percakapan.
BACA JUGA:Jangan Buru-Buru, 8 Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Menandatangani Kontrak Kerja
BACA JUGA:Penemuan Mayat Anak dalam Septiktank Gegerkan Warga Bengkulu, Diduga Korban Bocah Hilang
Kepekaan ini menunjukkan kedalaman pemahaman terhadap struktur dan keindahan bahasa.