Tragis! Ibu di Bengkulu Tewas Saat Shalat, Diduga Dihabisi Anak Kandung yang Baru Keluar dari RSJ

NA, yang baru 2-3 hari keluar dari Rumah Sakit Jiwa Bengkulu, mengaku kepada Ice bahwa ia melakukan pembunuhan itu karena merasa kerasukan.

“Kalau NA mengaku pada kami, dia kesurupan, makanya dia bunuh ibunya dan memang NA ini baru beberapa hari keluar rumah sakit jiwa,” jelas Ice.

Warga yang mendengar pengakuan NA segera mengecek ke rumah korban. 

Mereka mendapati Yati sudah tak bernyawa dengan luka yang menganga.

“Saat kami tiba di rumahnya, korban dalam keadaan terluka parah dan tidak bernyawa. Kalau tidak salah, luka ya itu di bagian leher,” sambung Ice.

BACA JUGA:Ribuan Warga Rejang Lebong Terdepak dari Daftar Penerima PKH, Kemensos Perketat Kriteria

BACA JUGA:Pasutri di Bengkulu Utara Digelandang Polisi Usai Habiskan Dana Jemaah Umroh untuk Judi Online

Tim Reskrim dari Polsek Gading Cempaka yang menerima laporan segera mengamankan NA tak lama setelah kejadian. 

Pelaku kini ditahan di Polresta Bengkulu.

Kanit Reskrim Polsek Gading Cempaka, Iptu Putra Agung, membenarkan penangkapan tersebut dan menyatakan bahwa pihak kepolisian juga menerima informasi bahwa pelaku memang memiliki riwayat gangguan mental.

“Pelaku saat ini sudah diamankan di Polresta Bengkulu untuk upaya hukum, dan memang benar informasi yang kita dapat pelaku memiliki gangguan jiwa dan baru beberapa hari keluar rumah sakit jiwa,” kata Agung.

 

Sumber: