Koperasi Merah Putih, Harapan Baru Warga Kelurahan Bajak Bengkulu untuk Kemandirian Ekonomi

BACA JUGA:Rangka Jembatan Lubuk Silandak Segera Diangkut, PUPR Mukomuko Tunggu BAST dari Kementerian PUPR

Bagi mereka, koperasi ini bukan sekadar lembaga ekonomi, tetapi simbol kebangkitan semangat gotong royong di tengah masyarakat.

Salah satu warga, Ahmad Mulidin (58), menilai koperasi akan membantu masyarakat kecil dalam mengembangkan usaha dan memenuhi kebutuhan sehari-hari dengan lebih mudah.

“Dengan adanya Koperasi Merah Putih nanti sangat bagus, demi kemajuan untuk kelurahan maupun warga. Terutama terkait simpan pinjam, sangat membantu untuk mengembangkan usaha,” ungkap Ahmad.

Sementara itu, Windi (38), pelaku UMKM setempat, berharap koperasi dapat benar-benar melibatkan warga kecil agar manfaatnya terasa menyeluruh.

“Program Koperasi Merah Putih ini sangat bagus, dan saya sangat setuju. Karena dapat membantu masyarakat dalam mengembangkan usaha UMKM-nya,” ujarnya.

Meski demikian, Windi berharap semangat gotong royong bisa lebih dikuatkan.

BACA JUGA:Rapat Paripurna HUT Ke-57 Provinsi Bengkulu Soroti Dukungan Tokoh dan Kado Pembangunan Tahun 2025

BACA JUGA:Rangka Jembatan Lubuk Silandak Segera Diangkut, PUPR Mukomuko Tunggu BAST dari Kementerian PUPR

Ke depan, Koperasi Merah Putih direncanakan akan fokus pada bidang simpan pinjam dan pengembangan usaha mikro warga, seperti kuliner, kerajinan dan kebutuhan rumah tangga. 

Selain itu, koperasi ini juga akan menjadi ruang edukasi ekonomi dan penguatan solidaritas sosial antarwarga.

Warga Bajak optimistis bahwa semangat kebersamaan yang dibangun melalui koperasi ini akan menjadi contoh nyata bagaimana kekuatan gotong royong mampu menciptakan kemandirian ekonomi dari tingkat paling bawah.

 

Sumber: