Hindari Canggung, Ini 7 Cara Ayah Dampingi Anak Perempuan Menghadapi Pubertas
Komunikasi sangat penting dalam perkembangan anak dalam memasuki fase pubertas --Freepik/freepik
Yang terpenting, jangan membuat anak merasa perubahan tubuhnya adalah sesuatu yang memalukan.
3. Bangun Kepercayaan Diri Anak
Pubertas bisa membuat anak perempuan merasa tidak percaya diri. Perubahan bentuk tubuh, jerawat, atau menstruasi pertama bisa menjadi sumber kekhawatiran.
Dukung anak dengan pujian yang membangun, ajak bicara tentang keunikan dan nilai dirinya.
4. Hindari Sikap Menghakimi
Anak mungkin akan mulai tertarik pada hal-hal baru, termasuk penampilan atau pertemanan. Hindari menghakimi atau melarang secara sepihak.
BACA JUGA:Suga BTS Akhiri Wamil, Sampaikan Maaf dan Janji Baru untuk ARMY
BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Dukung Penuh Konferwil IPPAT 2025, Soroti Sinergi dalam Program Pertanahan
Cobalah memahami dari sudut pandang mereka, lalu arahkan dengan bijak.
5. Jadi Teladan dalam Menjaga Emosi
Pubertas seringkali membuat emosi anak naik turun.
Ayah yang bisa mengendalikan emosi dan memberi contoh sikap tenang akan sangat membantu anak dalam belajar mengelola perasaannya sendiri.
6. Dukung Komunikasi Terbuka di Keluarga
BACA JUGA:Satpol PP Mukomuko Gencar Berantas Penyakit Masyarakat, Ini Fokus Patroli 2025
BACA JUGA:Pendaftaran SPMB SD 2025 Bengkulu Selatan Dimulai 7 Juli, Kuota 4.200 Kursi untuk Siswa Baru
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


