Awards Disway
HONDA

Dinkes Kota Bengkulu Catat 17.749 Kasus ISPA, Ribuan Balita Terinfeksi

Dinkes Kota Bengkulu Catat 17.749 Kasus ISPA, Ribuan Balita Terinfeksi

Kepala Dinkes Kota Bengkulu, Joni Haryadi Thabrani--Nova/Rakyatbengkulu.com

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM – Dinas Kesehatan Kota Bengkulu mencatat lonjakan signifikan kasus Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA) sepanjang tahun 2025. 

Hingga Agustus, total 17.749 kasus ISPA dilaporkan, dengan 3.835 kasus menyerang anak usia di bawah lima tahun (balita).

Kepala Dinkes Kota Bengkulu, Joni Haryadi Thabrani, menyampaikan bahwa peningkatan kasus terjadi di berbagai kelompok usia, dan balita menjadi kelompok yang paling rentan.

“Dari Januari hingga saat ini, jumlah kasus ISPA di Kota Bengkulu cukup tinggi, mencapai 17.749 kasus di berbagai kelompok umur, termasuk balita,” kata Joni Haryadi Thabrani, Selasa 19 Agustus 2025.

BACA JUGA:Kronologi Kebakaran Hebat di Talang Baru Mukomuko, Rumah Warga Ludes Dilalap Api

BACA JUGA:Strategi Pembangunan Kabupaten Kepahiang Menyikapi Turunnya TKDD dari Pemerintah Pusat ke Daerah

Menurut Joni, lonjakan kasus ISPA dipicu oleh perubahan cuaca dari musim kemarau ke musim penghujan, yang berdampak pada penurunan daya tahan tubuh masyarakat.

Cuaca lembap dengan curah hujan sedang hingga tinggi dinilai memicu kondisi yang ideal bagi virus dan bakteri penyebab ISPA untuk menyebar dengan cepat, terutama di lingkungan padat dan kurang bersih.

Untuk itu, masyarakat diimbau meningkatkan kewaspadaan dan menjaga kesehatan melalui pola hidup bersih dan sehat.

“Bagi masyarakat yang sensitif terhadap udara, sebaiknya gunakan masker saat beraktivitas di luar ruangan. Jika imun tubuh lemah dan sering terpapar debu maupun cuaca ekstrem, risiko tertular ISPA akan semakin tinggi,” tutupnya.

 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait