Terkait Kisruh Lahan Parkir, Kepala Bapenda Dipanggil Penyidik Polres

BENGKULU - Tim Penyidik Satreskrim Polres Bengkulu Polda Bengkulu, melakukan pemanggilan dan klarifikasi terhadap Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Bengkulu, Hadianto, Senin (29/6).

Pemanggilan tersebut guna untuk meminta klarifikasi terkait kisruh lahan parkir yang terjadi antara pihak ketiga. CV Arsya Rajendra sebagai pemenang lelang parkir zona 2 dengan pemilik. Toko BeterHome dan beberapa toko lain di kawasan parkir zona 2.

Dari pantauan Rakyat Bengkulu.com, Hadianto yang mengenakan pakaian dinas diperiksa kurang lebih 3 jam oleh penyidik Tipikor Polres Bengkulu. Selesai pemerikasaan ketika diwawancarai Hadianto mengaku kedatangan dirinya ke Polres Bengkulu hanya untuk dimintai klarifikasi.

"Dimintai klarifikasi soal lahan parkir,” singkat Hadianto sembari bergerak dari ruang penyidik.

Sementara itu ketika ditanyai terkait kisruh antara pemilik toko dan pihak ketiga di lapangan beberapa waktu lalu, dirinya enggan berkomentar.

Diketahui, keributan antara pemilik toko dengan pihak ketiga ini diduga karena pihak ketiga memungut parkir di halaman toko milik pribadi, tanpa persetujuan dari pihak toko. Beberapa waktu lalu Bapenda memanggil pihak toko di kawasan parkir zona 2 untuk menyampaikan hasil uji petik. Dalam pertemuan tersebut toko tersebut menolak hasil uji petik. (tok)

Sumber: