Buat Nyaman Pengunjung di Kota Tuo, Bersih dan Aman
rakyatbengkulu.com, METROPOLIS - Kawasan Kota Tuo yang berada di Kelurahan Pasar Bengkulu saat ini mulai ramai dikunjungi.
Agar pengunjung merasa nyaman, pihak pengelola memastikan, kawasan ini bebas dari keberadaan gelandangan dan pengemis (Gepeng). BACA JUGA: Wisata Kota Tuo Dikelola Warga
Bahkan pedagang asongan pun tidak diperbolehkan keluyuran, namun tetap disediakan tempat khusus.
Saat ini, lokasi wisata baru ini sudah diserahkan kepada Kelompok Pengelola dan Pemanfaatan (KPP) Kawasan Kota Tuo.
Wakil Ketua KPP Kawasan Kota Tuo, Muryadi memastikan keamanan dan kenyaman pengunjung Kota Tuo menjadi hal yang terpenting bagi pihaknya.
“Kita pastikan tidak ada pengamen dan pengemis di kawasan Kota Tuo. Jangankan itu, pedagang asongan tidak boleh berkeliling, harus jualan di tempat yang kita sediakan,” ucap Muryadi.
Muryadi juga memastikan kebersihan kawasan Kota Tuo tetap terjaga.
“Setelah semua pengunjung pulang, petugas harus memungut sampah yang berserak, karena masih ada pengunjung yang masih buang sampah sembarangan. Padahal tempat pembuangan sampah sudah kita sediakan,” katanya.
Muryadi juga berharap Dinas Perhubungan Kota Bengkulu bisa memberikan tambahan Lampu penerangan.
“Kita minta tiga lampu lagi, agar lokasi tempat parkiran dan pusat kuliner tidak gelap, keamanan juga enak dikontrol jika terang,” terang Muryadi.
Ramah dan Aman
Sementara itu Kepala Dinas Perumahan dan Pemukiman (Perkim) Kota Bengkulu I Made Ardana, ST, MT mengapresiasi KPP kawasan wisata Kota Tuo yang menjalankan tugasnya dengan baik.
“KPP sudah di SK kan oleh Pemerintah Kota Bengkulu. Mereka sangat antusias dan bertanggung jawab. Lihatlah tidak ada lagi sampah yang berserakan,” ucap I Made.
Ia menambahkan akan melanjutkan pembangunan Kawasan wisata Kota Tuo dua tahapan lagi.
“Ini baru tahap satu. Masih ada 2 tahapan lagi. Mudah-mudahan tahap kedua dibangun 2022,” sebutnya
Pihaknya beserta KPP, sudah menyiapkan perencanaan penataan dan pembangunan kawasan Kota Tuo.
“Perencanannya sudah disiapkan. Nantinya pedagang akan dibuatkan auning khusus di bawah jembatan. Dengan bangunan dua lantai. Yang bawah nantinya akan kita buatkan pusat oleh-oleh khas Kota Tuo. Ada baju Kota Tuo cendera mata. Dan kerajinan khas Bengkulu. Sementara di atasnya akan dibangun pusat kuliner terbuka,” ucapnya.
I Made juga mengatakan pengelola harus bersikap ramah, terhadap pengunjung.
Serta memastikan keamanannya.
“Harus senyum kepada pengunjung. Memastikan tidak adanya copet dan kejahatan lain. Seperti halnya di Bali. Keramahan penduduk Bali membuat turis mancanegara datang lagi dan lagi, di sini juga kita harapkan seperti itu,” ucapnya.
I Made mengatakan, nantinya Kawasan Kota Tuo akan menyiapkan acara-acara untuk menarik pengunjung lebih banyak lagi. BACA JUGA: Pelaminan Tak Sesuai Pesanan, Catin ke Polisi
Bukan hanya warga Kota Bengkulu tapi juga luar daerah Kota Bengkulu.
“Pandemi sudah melandai, Akan kita buatkan event sebentar lagi tahun baru. Akan kita siapkan pesta kembang api. Kalo bisa sebulan sekali event seni dan pertunjukan Dol,” tutup I Made. (cw2)
Simak Video Berita
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: