142 Peserta Tak Hadir saat Seleksi PPPK Guru
BENGKULU, rakyatbengkulu.com - 142 peserta yang tidak hadir selama pelaksanaan uji kompetensi kedua, Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Guru 2021.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi Bengkulu Eri Yulian Hidayat, melalui Kabid Pembinaan Ketenagaan, M. Syafiri menyampaikan dari ratusan peserta itu, ada sebagian peserta yang berhak mengikuti uji kompetensi susulan. Pasalnya, peserta yang bersangkutan memang terkendala hadir dikarenakan persoalan krusial. Misalnya, sakit dan kecelakaan.
"Ada 13 peserta yang kita usulkan ujian susulan sementara ini ya. Pelaksanaan ujiannya pada 12 Desember nanti," kata Syafiri.
Dijelaskannya, sebanyak 604. 497 peserta akan mengikuti Seleksi kompetensi II PPPK guru. Uji kompetensi kedua, ini lebih ketat dibandingkan sebelumnya. Pasalnya, kali ini dispensasi untuk ketidakhadiran peserta diperketat. Sehingga, bagi peserta yang tidak hadir saat hari ujian, tanpa keterangan jelas. Maka peserta yang bersangkutan dinyatakan gugur.
"Jadi total yang tak hadir ada 142 peserta. Yang alasan bervariasi, bahkan ada juga tanpa keterangan," sampainya.
Peserta yang tidak hadir dari Bengkulu Utara ada 65 orang, dari Bengkulu Selatan ada 2 orang, Rejang Lebong ada 4 orang, Kaur ada 10 orang, Seluma ada 15 orang, Mukomuko ada 15 orang, Kepahiang ada 6 orang. Kemudian kabupaten Lebong ada 2 orang, Bengkulu tengah ada 11 orang, dan Kota Bengkulu ada 12 orang.
"Kita berharap agar semua tahapan berjalan lancar. Dan bagi peserta, agar selalu update di portalnya. Untuk informasi seleksi PPPK ini," pesannya.
Terpisah, Tim Teknis Provinsi, Jefrinaldi menjelaskan bahwa hingga pelaksanaan uji kompetensi kedua itu, untuk teknisnya berjalan lancar. Baik untuk kualitas listrik maupun WiFi. Meskipun beberapa kendala kecil terjadi. Namun bisa diatasi dan ujian tetap berlangsung.
"Hari terakhir pelaksanaan ujian. Alhamdulillah semua berjalan lancar," tukasnya.
Ditambahkan Panitia Seleksi PPPK guru di SMKN 1 Bengkulu Teguh Saputra, bahwa rata rata peserta yang gugur didominasi oleh tidak adanya surat keterangan antigen. Padahal, sudah jauh hari para peserta tersebut diimbau agar melakukan swab antigen di labkesda Bengkulu.
"Jumlah keseluruhan peserta tes di sini ada 422 orang. Yang dibagi jadi 4 hari. 3 hari pertama masing-masing 120 orang. Dan hari ini (kemarin,red) ada 62 orang," ungkapnya. (war)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: