HONDA

Diduga Kesetrum, Karyawan Kampoeng Durian Tewas

Diduga Kesetrum, Karyawan Kampoeng Durian Tewas

 

BENTENG, rakyatbengkulu.com - Naas dialami Hairul Anang (23) warga Desa Datar Lebar Kecamatan Taba Penanjung Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng). Pemuda yang bekerja sebagai karyawan di objek wisata Kampoeng Durian ini tewas kesetrum saat ingin menyalakan speaker pada Senin (31/1) sekitar pukul 21.00 WIB di objek wisata Kampoeng Durian yang berada di Desa Datar Lebar.

Kapolres Benteng, AKBP. Ary Baroto, S.IK, MH melalui Kapolsek Taba Penanjung AKP. Apion Sori, SH membenarkan, kejadian meninggalnya salah seorang warga Desa Datar Lebar diduga karena kesentrum. Kejadian kesentrumnya Hairul ini terjadi sekitar pukul 21.00 WIB.

Ketika itu korban baru saja selesai menguras kolam pemandian yang ada diobjek wisata Kampoeng Durian.

BACA JUGA: Dinilai Tidak Sesuai AD/ART, Hasil Musprovlub KONI Digugat

“Setelah menguras kolam pemandian tersebut dan masih dalam kondisi badan yang basah, korban ingin menyalakan speaker. Pada saat ia mencolokkan kabel ke aliran listrik disaat itulah ia tersentrum hingga tak sadarkan diri. Mengetahui kejadian tersebut pekerja lainnya langsung mencabut colokan kabel tersebut dan langsung menolong korban,” jelas Apion.

Dia menambahkan, kemudian korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Benteng untuk mendapatkan pertolongan medis. Namun pada saat korban dibawa ke RSUD, nyawa korban masih ada meskipun denyut nadinya sudah melemah. Sekitar pukul 22.35 WIB (31/1), pihak tim medis RSUD Benteng menyatakan Hairul sudah meninggal dunia.

BACA JUGA: Aniaya Istri Siri, Warga Dusun Besar Berurusan dengan Polisi

"Personil sudah turun ke lapangan untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Kemudian kami juga sudah meminta beberapa keterangan saksi yang berada dilokasi tersebut. Dengan kejadian seperti ini kami mengimbau kepada masyarakat untuk ekstra berhati-hati dan tidak melakukan hal - hal ceroboh yang bisa membahayakan nyawa kita sendiri," pesan Apion.  

Ingin Karaoke

Sementara itu, Kades Datar Lebar, Zainuri juga membenarkan kejadian tersebut. Ia menjelaskan, Hairul memang meninggal dunia karena kesentrum saat ingin menyalakan speaker karena ingin berkaraoke.

Baca Selanjutnya>>>

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: