Pedas! Susno Duadji Desak Polri Periksa Dokter Autopsi Brigadir J
Susno Duadji. Foto Facebook --
BACA JUGA: Pusling Tak Layak Pakai Masih jadi Andalan
Jangan sampai forensik Polri yang sudah dapat nama internasional ini dirusak karena ulah oknum yang foreksik-forensikan," imbuh mantan Kapolda Jawa Barat ini.
Susno menambahkan ada beberapa hal yang perlu diketahui dari dokter yang mengotopsi jenazah Brigadir J.
Antara lain jam berapa jenazah dikirim ke rumah sakit. Selain itu, berapa jam otopsi dilakukan.
Terkait adanya otopsi ulang, Susno menilai Polri terlambat.
Sebab, otopsi ulang baru akan dilakukan setelah ada permintaan dari pihak keluarga.
"Mestinya tanpa adanya permintaan kalau memang tidak ada apa-apa.
Jika otopsi pertama meragukan, maka penyidik yang melakukan ini demi keadilan. Bukan karena ada permintaan," terang Susno.
BACA JUGA: Dimarahi Telat Pulang 3 Jam dari Sekolah, jadi Alasan Siswi Tenggak Racun Rumput sampai Meninggal
Seperti diberitakan, aksi baku tembak yang terjadi di kediaman Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo terus diselidiki.
Informasi yang dihimpun tim penyelidik, insiden penembakan terjadi karena Brigadir Nopriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J diduga melecehkan istri Ferdy Sambo.
Yaitu Putri Candrawathi. Yosua disebut masuk ke kamar istri Ferdy Sambo dan menodongkan pistol.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: timesofindia.com