HONDA

Abrasi Pantai, Dulu Pekarangan Belakang 30 Meter, Sekarang ! Dapur Warga di Sini pun Ambruk

Abrasi Pantai, Dulu Pekarangan Belakang 30 Meter, Sekarang ! Dapur Warga di Sini pun Ambruk

Salah satu titik abrasi yang terjadi di Dusun Rajo Kecamatan Lais, Kabupaten Bengkulu Utara. --FIKI SUSADI/RB

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM –  Abrasi Pantai Barat Sumatera, di Provinsi Bengkulu semakin bertambah. Parah ! Terutama di Kecamatan Lais Bengkulu Utara.

BACA JUGA:Abrasi Sungai, Jalan Penghubung Antar Desa di Seluma Nyaris Putus

Abrasi yang parah sudah mengancam perkampungan warga Desa Dusun Rajo Kecamatan Lais Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu. 

BACA JUGA:Kaya dari Bunga Bank, Ini Dia Daftar Bunga Bank Tertinggi di Indonesia

10 rumah warga di desa itu terancam ambruk lantaran tanah yanh terus digerus air laut. Dapur rumah warga pun sudah ada yang terjun ke dasar laut. Rumah itu berada di tepi tebing bibir pantai.

BACA JUGA:3 Shio Diprediksi Kaya Raya, Rezekinya Gampang Mengalir Sebab Selalu Diselimuti Keberuntungan

Bukan hanya itu, jalan lintas barat Sumatera menghubungkan Kota Bengkulu ke Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat hampir putus. Jarak abrasi dengan badan jalan, hanya menyisakan hitungan beberapa centimeter saja. 

BACA JUGA:BSI Hasanah Card; Beli Gadget, Diskon Rp 1 Juta Cicilan 0 % hingga 24 Bulan, Hanya Ada di Sini !

Diceritakan warga Desa Dusun Rajo, Mia (46) rumahnya dan beberapa rumah tetangga sudah tidak memiliki dapur lagi, lantaran sudah terkikis oleh abrasi yang terjadi sejak lima tahun terakhir. Sebelum abrasi, pekarangan belakang rumah masih menyisakan ada tanah sekitar 30 meter ke arah pantai. 

BACA JUGA:Komisi I DPRD akan Panggil Bupati, Tanyakan Alasan Belum Jalankan Rekomendasi KASN !

"Satu tahun terkahir ini abrasi semakin parah, bahkan rumah kami belakangnya sudah habis akibat abrasi," ungkap Mia, saat di wawancarai, Jumat, 13 Oktober 2023.

BACA JUGA:Gibran Sosok Muda Layak jadi Cawapres, Kata Anak Muda Bengkulu, Alasannya Simak di Sini !

Mia menyebutkan bahwa proyek pembangunan pengaman pantai di desa baru dikerjakan tahun ini. Itupun setelah rumah mereka hampir habis terkikis oleh abrasi. 

BACA JUGA:Kok Bisa ! Tunggakan Retribusi Pasar Capai Rp 800 Juta, Begini Alasan Disperindag Kota Bengkulu

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: