HONDA

Tanpa Ragu Mengimani, Berperan Sebagai Hawari, Tak Ragu dengan Akhlak Rasullullah (bagian 2)

Tanpa Ragu Mengimani, Berperan Sebagai Hawari, Tak Ragu dengan Akhlak Rasullullah (bagian 2)

Tanpa Ragu Mengimani, Berperan Sebagai Hawari, Tak Ragu dengan Akhlak Rasullullah (bagian 2)--rakyatbengkulu.disway.id

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.Com - Perjuangan dakwah Nabi Muhammad SAW tidak terlepas dari peran dan bantuan para sahabat yang siap mati membela agama Allah SWT.

Kewajiban berdakwah Rasulullah membuat para sahabat yang mencintainya rela mengorbankan segala hal yang dimiliki sampai akhir hayatnya. 

BACA JUGA:Begini Cara Melihat Tanggal Ujian SKD, Datang ke Lokasi Ujian Lebih Cepat

Ada banyak kisah yang dapat menginspirasi dari cerita para sahabat yang dicerikan dari masa ke masa mulai dari turunnya wahyu pertama hingga perluasan wilayah Islam sepeninggalan Nabi Muhammad SAW. 

Loyalitas, dermawan, setia dan siap mati demi melindungi Rasulullah SAW saat berdakwah merupakan kelebihan para sahabat yang hidup pada masa itu dan dapat diambil hikmah sebagai teladan yang baik. Berikut kisahnya sebagai berikut.

BACA JUGA:Tak Penuhi Permintaan Transfer Rp500 Ribu, Video Syur Oknum Kepsek di Rejang Lebong Tersebar

 

Talhah bin Ubaidillah

Nabi Muhammad menyebut Talhah setelah Ali sebagai sahabat yang telah dijamin masuk surga.

Talhah tidak ragu untuk menerima ajaran Rasulullah SAW saat Islam hadir di Mekkah, talhah langsung ikut bergabung dengan kaum muslimin. 

BACA JUGA:Kamu Wanita Karier, Sempurnakan Penampilanmu dengan Memilih Sepatu yang Tepat

Talhah ikut berjuang dalam peperangan dan menjalankan tugas yang diberikan oleh Rasulullah selama kewajiban berdakwah Rasulullah SAW.  

Nabi Muhammad SAW memberikan julukan si baik hati, pemurah dan si dermawan kepadanya.

BACA JUGA:DBH Kelapa Sawit Rp 12,7 Miliar, 80 % Fisik, Sisanya untuk Dana Penunjang Dinas Perkebunan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: