BANNER KPU
HONDA

Dokter Terbaik di Eropa yang Karyanya Masih Digunakan, Pencetus Ide Aerodinamika Hingga Teori Cahaya

Dokter Terbaik di Eropa yang Karyanya Masih Digunakan, Pencetus Ide Aerodinamika Hingga Teori Cahaya

Dokter Terbaik di Eropa yang Karyanya Masih Digunakan, Pencetus Ide Aerodinamika Hingga Teori Cahaya --rakyatbengkulu.disway.id

Kemudian cahaya masuk ke mata dan terjadilah proses penglihatan. Uniknya, karya ini ia ciptakan saat dipenjara di Kairo. 

BACA JUGA:Pajak Rokok Tahun 2024: Bengkulu Mendapatkan Rp169,8 Miliar! Ini Daerah Terbesar di Sumatera

Selain itu, Ibnu al-Haytam juga dikenal sebagai ilmuwan Muslim yang ahli di bidang optik, khususnya dalam kajian cahaya. Hal ini dibahas dalam buku Filsafat Ilmu Pengetahuan: Menurut Ibnu al-Haytham.

 

Al-Zahrawi 

Abul Qasim Khalaf bin al-Abbas az-Zahrawi adalah salah satu ahli di bidang pengobatan abad pertengahan Islam. Karyanya yang terkenal adalah Al-Tasrif, kumpulan metode penyembuhan sebanyak 30 jilid. 

BACA JUGA:Lowongan Pekerjaan Terbaru, Lion Air Buka Pendaftaran Pendidikan Pramugara Pramugari

Abul Qasim lahir di Zahra,  terletak di sekitar Cordoba, Spanyol. Di kalangan bangsa Moor Andalusia ia dikenal sebagai "El Zahrawi".

Al-Qasim adalah seorang dokter kerajaan di bawah Khalifah Al-Hakam II dari Kekhalifahan Bani Umayyah.

BACA JUGA:Rasulullah Sunnahkan Mengajari Anak Berkuda, Memanah dan Berenang, Ada Banyak Hikmah Tersembunyi

Al Zahrawi sering disebut sebagai yang terbaik di Eropa. Karyanya membahas semua pertanyaan yang berkaitan dengan praktik kedokteran. 

Al Zahrawi mempunyai karya yang  masih banyak digunakan hingga kini. Banyak topik yang dibahas di sana, tentang anak-anak, proses melahirkan hingga ilmu tentang gigi dan akhirnya pada abad ke-12 buku ini digunakan sebagai panduan belajar. 

BACA JUGA:Tidak Perlu Menghapus File jika Memori Handphone Penuh, Simak Solusi dari Google

Al Zahrawi juga mengulas tentang operasi secara detail, menjelaskan berbagai instrumen dan cara menjahit bekas luka.

Tidak mengherankan jika pada masa kejayaannya, Eropa jauh lebih unggul dalam bidang bedah.(**)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: