Jangan Duduk di Pintu dan Menyapu di Malam Hari karena Bisa Undang Bencana, Ini Dasarnya, Bukan Dongeng
Jangan Duduk di Pintu dan Menyapu di Malam Hari karena Bisa Undang Bencana, Ini Dasarnya, Bukan Dongeng --DOK/RB
25.Merapikan rambut menggunakan sisir yang sudah gompel, copot atau kerusakan lainnya.
26.Meninggalkan doa kebaikan kepada kedua orang tua, dan
27.Pelit, terlalu irit, dan sejenisnya.
BACA JUGA:Asyik! Jatah BOK Puskesmas di Lampung 269 Miliar: KB 93 Miliar
BACA JUGA:Asyik! Jatah BOK Puskesmas di Yogyakarta 89 Miliar: KB 31 Miliar
Larangan duduk di depan pintu termasuk dalam kitab Syeikh Zarnuji. Demikian juga larangan menyapu dan mengepel rumah di malam hari. Tidak dijelaskan alasan dan akibat secara langsung jika meninggalkan larangan tersebut.
BACA JUGA:Asyik! Jatah BOK Puskesmas di Bengkulu 148 Miliar: KB 42 Miliar
BACA JUGA:Asyik! Jatah BOK Puskesmas di Sumatera Selatan 299 Miliar: KB 97 Miliar
Namun larangan-larangan tersebut bisa dicerna dengan logika. Secara logika duduk di pintu juga dianggap sebagai tindakan yang merugikan. Pintu merupakan gerbang masuk dan keluar, melambangkan aliran rezeki dan kesuburan. Duduk di depan pintu dianggap menghalangi energi baik untuk memasuki rumah dan menyebabkan kesulitan finansial bagi keluarga. (**)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
