HONDA

Menikah Diam-Diam, Status Mantan Geisha Jadi Sorotan, Kehilangan Orang Terkasih

Menikah Diam-Diam, Status Mantan Geisha Jadi Sorotan, Kehilangan Orang Terkasih

Menikah Diam-Diam, Status Mantan Geisha Jadi Sorotan, Kehilangan Orang Terkasih--Instagram.com/soloraya//

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.Com - Pernikahan antara Presiden Soekarno atau Bung Karno dengan Naoko Nemoto atau Ratna Sari Dewi Candrawinata atau Dewi Soekarno berlangsung cepat pada tahun 1963 secara diam-diam.

Kabar pernikahan ini tak banyak yang tahu, hanya kalangan tertentu saja. Bahkan istri keempat Presiden Soekarno, Hartini baru mencium keberadaan Ratna Sari Dewi atau Dewi Soekarno sekitar tahun 1964. 

BACA JUGA:Diulas Dalam Harvard Business Review, Ini Konsep Pemberdayaan Ultra Mikro BRI

Begitu pula dengan publik, akhirnya tahu Presiden Soekarno menikahi wanita asal Jepang, yang tak lain adalah Ratna Sari Dewi atau Dewi Soekarno. Pernikahan ini akhirnya menuai kritik dari mahasiswa.  

Pernikahan ini kemudian menjadi buah bibir, mahasiswa juga ikut ambil bagian mengkritik dan memprotes keberadaan Ratna Sari Dewi.

BACA JUGA:Hadiri WEF 2024 Dirut BRI Bicara Artificial Intelligence, Tingkatkan Produktivitas Hingga Penguatan Regulasi

Bahkan mahasiswa saat melakukan aksi demo tahun 1966 menempelkan label "tukang kawin" pada Presiden Soekarno.

Mahasiswa bahkan membuat poster dan tulisan ‘stop impor istri’ sebagai bukti ketidaksukaan mahasiswa. 

BACA JUGA:Terdampak Banjir dan Longsor, Usulan Perbaikan Jembatan Rusak di Rejang Lebong Capai Rp22 Miliar

Mahasiswa sebelumnya merasa kesal dengan gaya hidup beberapa istri Presiden Soekarno yang cukup mewah, sementara kondisi masyarakat kala itu masih miskin dan sulit.

Mahasiswa juga merasa kesal karena saat itu tengah hangat isu menduakan Ibu Fatmawati, setelah pernikahan Presiden Soekarno dengan Hartini. 

BACA JUGA:Anti Gagal! Begini Tips Semai Benih Cabai agar Tumbuh Subur dan Berbuah Lebat

 

Status Mantan Geisha

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: