Islam di Tanah Jawa: Nama Sama Namun Ternyata Mataram Kuno dan Mataram Islam Berbeda

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Kerajaan Mataram yang pernah ada di Nusantara ada dua, yaitu Kerajaan Mataram Kuno dan Kerajaan Mataram Islam.

Walaupun mempunyai nama yang sama, namun ternyata kedua kerajaan ini berbeda dari periode tahun berdiri serta berbeda juga sistem kepercayaan yang dianutnya.

Kerajaan Mataram Kuno kerajaan bercorak Hindu-Buddha yang berdiri pada abad ke 8 masehi dan pusat pemerintahannya berada di Jawa Tengah. 

Candi Borobudur merupakan salah satu peninggalan dari Kerajaan Mataram Kuno--Facebook.com/LiaNingrum

Sementara Mataram Islam ialah kerajaan yang bercorak Islam yang berdiri pada abad ke-16 masehi.

BACA JUGA:Sejarah Islam di Bengkulu: Libatkan 5 Kerajaan Sebagai Pintu Masuk, Ini Pengaruh Perkembangannya

Dikarenakan bercorak Islam maka Kerajaan Mataram Islam ini disebut sebagai kesultanan.

Kesultanan Mataram Islam ini ternyata pernah mempersatukan Jawa dan Madura.

Kali ini yang akan dibahas rakyatbengkulu.com tentang Kerajaan Mataram Islam atau Kesultanan mataram islam dari sejarah berdiri serta peninggalan-peninggalan dari kesultanan Mataram Islam.

Kerajaan atau Kesultanan Mataram islam didirikan oleh Sutawijaya pada sekitar tahun 1586 masehi.

BACA JUGA:Selain Kerajaan Rejang Empat Petulai, Ini Dia Kerajaan-kerajaan yang Pernah Ada di Provinsi Bengkulu

Sutawijaya merupakan anak dari Ki Ageng Pamanahan yang mendapat kepercayaan dari Sultan Hadiwijaya untuk memimpin Hutan Mentaok.

Sutawijaya memberikan nama kawasan Hutan  Mentaok ini menjadi Mataram dan Sutawijaya mendapatkan gelar Panembahan Senopati.

Kerajaan atau Kesultanan Mataram Islam didirikan oleh Sutawijaya pada sekitar tahun 1586 masehi--Facebook.com/KerajaanJawaTerbuka

Sumber: