HONDA

Desak Pemprov-Polda Bengkulu Cepat Bertindak, Ahmad Kanedi : Mempermainkan Dunia Pendidikan Merusak Suatu Kaum

Desak Pemprov-Polda Bengkulu Cepat Bertindak, Ahmad Kanedi : Mempermainkan Dunia Pendidikan Merusak Suatu Kaum

Desak Pemprov-Polda Bengkulu Cepat Bertindak, Ahmad Kanedi : Mempermainkan Dunia Pendidikan Merusak Suatu Kaum--DOK/RB

BACA JUGA:Desain Rumah Subsidi Versi Milenial, Ada Carport Minimalis, Interior Rumah Berwarna Krem

Bila dibandingkan antara nilai hampir sebenarnya (semester I-IV nyata dan semester V direkayasa) 91,22 dengan nilai direkayasa 93,44, terjadi penambahan nilai 2,22. 

Mengukuhkan siswi tersebut menjadi peringkat 2 di MIPA SMAN 5 Kota Bengkulu saat di upload di PDSS. 

Dengan merekayasa nilai siswa tersebut menjadi peringkat 2, otomatis menggeser peringkat semua siswa-siswi MIPA SMAN 5 Kota Bengkulu.

Mulai dari peringkat 2 dan 3 hingga seterusnya yang telah belajar dengan giat berjuang mendapatkan nilai terbaik. 

Ternyata dipotong saat pihak sekolah memasukan data nilai siswa di PDSS. 

BACA JUGA:Promo Cashback Biaya Asuransi dari BSI Mitraguna Berkah, Ikuti dan Perhatikan Periode Programnya

BACA JUGA:BSI Griya Mabrur Membawa Diri Anda Lebih Dekat ke Tanah Suci, Dapatkan Hadiah Porsi Haji tanpa Diundi

Semestinya untuk peringkat 2 ditempati oleh siswa inisial IWS dengan nilai total rata-rata mata pelajaran rapor semester I sampai V mencapai 93,36. Lalu peringkat 3 ada HSNA dengan total nilai rata-rata 92,36. 

Diduga tidak hanya nilai satu atau dua siswa saja sengaja direkayasa untuk didongkrak saat penginputan PDSS oleh pihak sekolah. 

Seperti siswa inisial MRP yang peringkat rata-rata nilai rapor selalu masuk 3 besar di kelas XII MIPA 7.

Adapun nilai rata-rata 90,85. 

Di PDSS MRP harus menelan pil pahit karena harus terpental di peringkat 41. 

Sementara salah satu siswa juga di kelas XII MIPA 7 yang selalu tidak masuk lima besar berada di peringkat 24 saat pengisian PDSS oleh pihak SMAN 5 Kota Bengkulu. 

Bila nilai siswa ini diduga tidak direkayasa, maka akumulasi nilai rata-rata hanya 89,14.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: