HONDA

Benarkah Ketindihan Saat Tidur Disebabkan Oleh Setan, Berikut Penyelasan Secara Ilmiah Berdasarkan Jurnal

Benarkah Ketindihan Saat Tidur Disebabkan Oleh Setan, Berikut Penyelasan Secara Ilmiah Berdasarkan Jurnal

Benarkah Ketindihan Saat Tidur Disebabkan Oleh Setan, Berikut Penyelasan Secara Ilmiah Berdasarkan Jurnal--Instagram.com/igh.official//

Adapun kemunculan setan saat ketindihan, para peneliti menduga bahwa kinerja otak yang terganggu mungkin menjadi penyebabnya.

BACA JUGA:Miliki Kandungan Gizi Sangat Tinggi, Ini 13 Manfaat Kale untuk Kesehatan, Disebut Juga Kubis Keriting

Dalam artikel yang diterbitkan di jurnal Medical Hypotheses, seorang pakar neurosains Baland Jalal dan rekannya Vilayanur Ramachandran dari Universitas California, San Diego, menulis bahwa otak kita mungkin memiliki peta saraf tubuh.

Ketika neuron mengirimkan perintah ke tubuh untuk bergerak, tetapi kemudian tubuh gagal mendeteksi gerakan maka peta tubuh di otak menjadi terganggu.

Otak yang terganggu kemudian dapat menafsirkan berbagai sinyal yang ditangkapnya dan mengaitkan keyakinan atau ingatan dengan situasi tersebut.

BACA JUGA:Jus Nanas dan Jahe Bagus untuk Membersihkan Usus, Begini Caranya

Jalal mengatakan inilah sebabnya banyak orang melihat hantu, setan, alien, atau bahkan potongan masa lalu ketika mereka ketindihan.

Kelumpuhan tidur adalah gejala umum narkolepsi, suatu kondisi yang ditandai dengan rasa kantuk berlebihan, gangguan tidur, dan kehilangan kontrol otot secara tiba-tiba, menurut National Sleep Foundation.

Kelumpuhan tidur tanpa narkolepsi dikenal sebagai "kelumpuhan tidur terisolasi" atau "kelumpuhan tidur terisolasi berulang" bila terjadi beberapa kali.

BACA JUGA:Salut! Gelar Halal Bihalal: Wujud Komitmen ASN DTPHP Bengkulu Tingkatkan Kekompakan

Kelumpuhan tidur juga dapat menyebabkan tekanan di dada atau merasa ada pergerakan tubuh pada manusia tanpa diarahkan, menurut American Sleep Association.

Terkadang orang mengalami halusinasi yang menyenangkan dan merasa tubuhnya tidak berbobot. Namun, seringkali mereka merasakan sensasi yang sangat tidak nyaman, seperti kelumpuhan. 

Para ahli mengungkap beberapa kemungkinan penyebab kelumpuhan tidur, salah satunya terkait stres.

BACA JUGA:Ayo Terapkan, Deretan Rahasia Ala Orang Korea, Makan Banyak tapi Berat Badan Tetap Ideal

Menurut tinjauan tahun 2011, sekitar 7,6 persen populasi dunia akan mengalami setidaknya satu kali kelumpuhan tidur dalam hidup mereka.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: