BANNER KPU
HONDA

Beternak Kambing, Investasi Menjanjikan! Modal Minim Hasil Maksimal

Beternak Kambing, Investasi Menjanjikan! Modal Minim Hasil Maksimal

Beternak Kambing, Investasi Menjanjikan! Modal Minim Hasil Maksimal--badri/rakyatbengkulu.com

Namun membutuhkan proses fermentasi dan giling kembali hingga halus, dan para petani tidak repot untuk melakukan fermentasi lagi langsung disebarkan ke bedengan.

Seperti yang kita ketahui bersama life style masyarakat Indonesia dengan kuliner yang sangat terkenal, yaitu sate kambing dan domba, pindang iga kambing, soto kambing, tongseng hingga ke kambing guling.

Setelah mengetahui potensi peluang yang menjanjikan di bidang Peternakan kambing, tentunya kita akan berpikir lahan peternakan.

BACA JUGA:Tahun Ular Kayu 2025: Shio Mana yang Harus Waspada?

BACA JUGA:Mengandung Vitamin E Tinggi, Begini Cara Membuat Minyak Alpukat

Apalagi bibit kambing hingga ke kandang umbaran dan ketersedian rumput sebagai pakan kambing, jika memiliki lahan yang luas, para peternak bisa menanam odot rumput pakan agar tidak lagi perlu mencari rumput pakan kambing.

Analisa untuk kebutuhan pembuatan kandang, tergantung harga di daerah masing-masing.

Untuk bahan-bahan pembuatan kandang termasuk luasan lahan untuk kandang dan juga harus diperhatikan. 

Namun akan lebih baik jika para investor memiliki anak tani ternak yang siap menjalankan usaha dengan sistem bagi hasil.

BACA JUGA:Pelanggaran Berat, PPPK di Rejang Lebong Bisa Dipecat

BACA JUGA:Tahun Ular Kayu 2025: Shio Mana yang Harus Waspada?

Atau bisa juga dengan penitipan ternak kambing, jika anda masih produktif di perusahaan maupun sebagai pegawai negeri.

Bibit kambing Jawa Randu harganya bervariasi, mulai dari Rp800 ribuan.

Sedangkan pacek atau bapakan seharga Rp3.000.000 - Rp 5.000.000, sedangkan untuk gadis calon Babon Rp1,7 juta sampai Rp 2,5 juta.

Belum lagi obat-obatan ketika kambing mengalami sakit, juga harus dipelajari ilmunya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: