Ada-ada Saja! Cincin Tersangkut, Mahasiswa Datangi Damkar Rejang Lebong

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM – Ada-ada saja. Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Rejang Lebong mendadak harus melakukan operasi bukan pemadaman Kebakaran. 

Mereka didatangi seorang mahasiswa, akhirnya memaksa petugas Damkar melakukan operasi pelepasan cincin.

Hal ini disebabkan cincin di jari mahasiswa tersebut tersangkut, sampai sulit dilepaskan dari jarinya.

Itu sebabnya menjadi petugas pemadam kebakaran (Damkar) tidaklah semudah yang dibayangkan masyarakat.

BACA JUGA:Waspada TB Paru di Rejang Lebong! Terdeteksi 198 Penderita, 4 Diantaranya Meninggal Dunia

Tidak hanya harus siaga 24 jam jika sewaktu-waktu dibutuhkan untuk memadamkan kebakaran, namun juga harus siap membantu warga yang mengalami kesulitan lain.

Seperti yang dilakukan Damkar Rejang Lebong pada Kamis, 7 Juni 2024.

Supran yang berstatus mahasiswa mendatangi Kantor Damkar di Jalan Sukowati Curup.

Hal itu dikarenakan jari tengah tangan kiri korban bengkak, akibat cincin yang dipakainya tak bisa dilepaskan.

BACA JUGA:Desa Unik di Indonesia ! Penduduknya Nyaris Para 'Manusia Kepiting' Semua

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Rejang Lebong, Feri Najamuddin, SH membenarkan.

Seorang mahasiswa datang ke Mako Damkar, mengeluh cincin yang dipakainya tidak bisa dilepaskan.

"Akhirnya petugas Damkar melakukan operasi lepas cincin dengan cara dipotong menggunakan gerinda. Namun jelas petugas yang melakukan harus terlatih, sehingga cincin bisa dilepaskan dengan baik," ujar Feri Najamuddin.

Diklaimnya, dari Januari hingga awal Juni, sudah puluhan kali timnya melakukan operasi cincin yang dilakukan.

Sumber: