HONDA

Update Perkembangan Kasus Istri Tebas Suami, Tersangka Diduga Alami Depresi

Update Perkembangan Kasus Istri Tebas Suami, Tersangka Diduga Alami Depresi

Kasatreskrim Polres Rejang Lebong Iptu Denyfita Mochtar S.Tr.K--

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Perkembangan terbaru dari kasus istri yang menebas leher suaminya hingga tewas ditempat, diduga tersangka mengalami depresi.

Selama tersangka AH (38) warga Perumahan PU Kelurahan Talang Rimbo Lama Kecamatan Curup Tengah menikah dengan suaminya (korban, red) Wandra Hafis (44), diduga tersangka sering mengalami kekecewaan.

Bagaimana tidak, selain kondisi kesehatan tersangka menurun, tersangka juga diketahui belum lama mengalami keguguran dan belum bersih.

Kapolres Rejang Lebong, AKBP Yuda Trisno Tampubolon S.IK, SH, MH melalui Kasatreskrim Iptu Denyfita Mochtar S.Tr.K membenarkan hal tersebut, saat ini kondisi korban menurun dan sudah berkoordinasi dengan dokter Polres Rejang Lebong.

BACA JUGA:Prilly Latuconsina Berhasil Turun Berat Badan hingga 9 Kilogram, Ini Rahasianya

"Saat ini tersangka AH, sudah ditangani medis dan diketahui sebelum kejadian tersangka mengalami keguguran dan sisa keguguran belum bersih," kata Kasatreskrim.

Kendati demikian, AH sendiri sudah ditetapkan menjadi tersangka kasus KDRT hingga menewaskan suaminya sendiri.

"Soal kesehatan tersangka AH menurun dan diduga mengalami gangguan jiwa, sepanjang memang tersangka kerap tidak nyambung jika diajak bicara," kata Kasatreskrim.

BACA JUGA:Ini Dia Dampak Berlebihkan Mengonsumsi Mie Instan, Begini Cara Mengolah Mie Instan yang Benar

Untuk pemeriksaan kejiwaan dari tersangka AH sambung Kasatreskrim, pihaknya membutuhkan waktu 14 hari untuk melakukan pemeriksaan dan itupun akan dilakukan ketika kesehatan tersangka AH membaik.

"Memastikan tersangka AH mengalami gangguan jiwa, tentunya harus melalui pemeriksaan kejiwaan dan membutuhkan waktu 14 hari," ujar Kasatreskrim.

Dari penyidikan sementara, tersangka diduga mengalami depresi dan traumatik selama menikah dengan korban.

Serta sebelum kejadian tersebut terjadi, tersangka bermaksud meminta uang dengan korban untuk memeriksakan kesehatan pasca keguguran.

BACA JUGA:3 Resep Camilan Enak Berbahan Tahu, Ada Tahu Krispi hingga Tahu Gejrot

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: