Penyebab dan Faktor Risiko yang Terkait dengan Kanker Ovarium

- Tes Darah: Tes untuk mengukur level antigen CA-125, meskipun ini tidak selalu spesifik untuk kanker ovarium.

- USG Transvaginal: Memungkinkan visualisasi ovarium untuk mendeteksi adanya tumor atau perubahan lainnya.

- CT Scan atau MRI: Digunakan untuk menentukan sejauh mana penyebaran kanker.

Penanganan kanker ovarium bergantung pada stadium penyakit dan melibatkan berbagai metode, termasuk:

BACA JUGA:6 Manfaat Lobak Putih untuk Kesehatan Tubuh, Mengontrol Gula Darah hingga Menurunkan Risiko Kanker

BACA JUGA:Mengurangi Kadar Kolesterol Jahat Hingga Mencegah Kanker, Berikut Manfaat Air Sadapan Lengkuas

- Bedah: Pengangkatan ovarium dan mungkin juga rahim serta jaringan sekitarnya.

- Kemoterapi: Menggunakan obat-obatan untuk membunuh sel kanker atau menghambat pertumbuhannya.

- Terapi Target: Menggunakan obat yang menargetkan sel kanker tertentu.

- Terapi Hormonal: Kadang-kadang digunakan untuk mengobati kanker yang bergantung pada hormon.

BACA JUGA:5 Manfaat Kubis Merah Bagi Kesehatan, Salah Satunya Melawan Sel Penyebab Kanker

BACA JUGA:Wow! Ini 8 Manfaat Kedelai untuk Kesehatan Tubuh, Termasuk Cegah Osteoporosis Sampai Kanker

Dengan mengetahui faktor risiko dan gejala kanker ovarium dapat membantu dalam deteksi dini dan meningkatkan peluang pengobatan yang efektif. 

Jika ada kekhawatiran mengenai risiko kanker ovarium, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau spesialis, semoga bermanfaat.

Sumber: berbagai sumber