8 Cara Budidaya Nangka Madu agar Tumbuh Subur dan Berbuah Lebat

RAKYATBENGKULU.COM - Budidaya nangka madu atau Artocarpus heterophyllus, melibatkan proses menanam dan merawat tanaman ini untuk mendapatkan hasil buah yang optimal.

Nangka madu dikenal dengan rasa manisnya yang khas dan daging buahnya yang lembut.

Berikut adalah 8 langkah penting dalam budidaya nangka madu yang telah dirangkum oleh Rakyatbengkulu.com dari berbagai sumber:

1. Pengenalan Nangka Madu

Nangka madu adalah varietas nangka yang memiliki rasa lebih manis dan aroma khas dibandingkan dengan varietas lainnya.

BACA JUGA:Ramalan Cinta Shio di Tahu 2025: Siapa Saja yang Cintanya Bakal Bersemi?

BACA JUGA:Fakta Baru Muncul, Kejari Kaur Temukan Indikasi Korupsi Lain di Proyek Revitalisasi Pasar Inpres Bintuhan

Pohon ini bisa tumbuh hingga 20-25 meter dengan tajuk lebar dan buah besar, yang memiliki kulit berduri serta daging buah berwarna kuning keemasan.

2. Persiapan Awal

Pilih lokasi dengan iklim tropis, suhu hangat, dan tanah subur. Pastikan tanah memiliki drainase yang baik untuk mencegah genangan air yang dapat merusak akar.

Persiapkan tanah dengan penggemburan dan penambahan bahan organik untuk meningkatkan kesuburan dan struktur tanah.

3. Pemilihan Bibit

Pilih bibit dari sumber terpercaya, baik berupa cangkokan atau okulasi, yang umumnya lebih cepat berbuah dibandingkan bibit dari biji.

BACA JUGA:Kasus Tukar Guling Lahan Seluma, Kejari Tunggu Hasil Penilaian KJPP

BACA JUGA:Ingin AC Mobil Tetap Dingin? Ikuti 10 Langkah Berikut

Pastikan bibit yang dipilih sehat dan bebas dari penyakit atau hama.

4. Teknik Penanaman

Tanam bibit dengan jarak yang cukup, sekitar 8-10 meter antar pohon, untuk memberi ruang bagi pertumbuhan.

Buat lubang tanam yang cukup besar dan campurkan tanah dengan pupuk organik sebelum menanam.

5. Perawatan

Lakukan penyiraman secara teratur, terutama saat musim kemarau, namun hindari penyiraman berlebihan.

BACA JUGA:6 Hal yang Wajib Kamu Pelajari Sebelum Menikah

BACA JUGA:Shio Paling Beruntung di Tahun 2025: Rezeki Ngalir Terus di Tahun Ular Kayu!

Berikan pupuk organik atau kompos serta pupuk mineral sesuai kebutuhan selama fase pertumbuhan vegetatif dan saat berbunga. Singkirkan gulma yang dapat bersaing dengan tanaman untuk mendapatkan nutrisi dan air.

6. Pengendalian Hama dan Penyakit

Hama seperti kutu daun, ulat, dan penggerek batang bisa menjadi masalah. Gunakan insektisida yang sesuai atau metode pengendalian alami.

Untuk penyakit seperti bercak daun atau busuk buah, gunakan fungisida jika diperlukan dan pastikan sirkulasi udara di sekitar pohon baik.

7. Panen dan Pascapanen

Panen nangka madu ketika kulit buah berubah warna dari hijau menjadi kuning kecokelatan dan aromanya kuat. Potong buah dengan hati-hati menggunakan alat pemotong yang bersih.

BACA JUGA:Ramalan Shio di Tahun 2025 Terbaru: Shio yang Karirnya Bakal Melesat!

BACA JUGA: 6 Cara Mengatasi Perut Buncit, Dimulai dengan Memperbaiki Pola Makan Termasuk Mengelola Stres

Simpan buah di tempat yang sejuk dan kering untuk mencegah kerusakan. Nangka madu juga bisa diproses menjadi produk olahan seperti selai atau keripik.

8. Pemanfaatan

 - Konsumsi: Daging buah nangka madu dapat dimakan langsung atau digunakan dalam berbagai resep makanan.

 - Olahan: Nangka madu sering diolah menjadi makanan ringan, minuman, atau bahan tambahan dalam kuliner.

Budidaya nangka madu memerlukan perhatian dan perawatan yang konsisten. Dengan metode yang tepat, Anda dapat memperoleh hasil panen yang berkualitas dan menguntungkan.

 

Sumber: