Panduan Praktis Budidaya Belimbing Wuluh di Pekarangan Rumah
Panduan Praktis Budidaya Belimbing Wuluh di Pekarangan Rumah--Facebook/resep sehat
Tambahkan insektisida furadan (sekitar 2 sendok makan) ke dalam lubang.
Lalu masukkan bibit belimbing wuluh dengan tinggi sekitar 1 meter ke dalam lubang.
Lepaskan plastik penutup bibit tanpa merusak tanah yang menempel pada akarnya.
Tambahkan tanah campuran bokashi, padatkan, lalu siram kembali hingga basah.
Kemudian pasang tajuk penyangga untuk menjaga batang agar tidak bergerak sehingga tanaman dapat tumbuh dengan baik.
BACA JUGA:Butuh Dana Rp75 Juta – Rp95 Juta? Simak Angsuran di Bank Bengkulu dengan Tenor 10 Tahun
BACA JUGA:Butuh Dana Rp45 Juta – Rp65 Juta? Simak Angsuran di Bank Bengkulu dengan Tenor 45 Tahun
Perawatan Tanaman Belimbing Wuluh
Perawatan belimbing wuluh cukup sederhana, lakukan setiap hari pada tanaman baru. Setelah beberapa minggu, penyiraman bisa dikurangi menjadi dua hari sekali.
Jika tanaman sudah tumbuh besar, cukup siram saat tanah terlihat kering.
Pemupukan pertama dilakukan 3 minggu setelah tanam dengan pupuk Urea, ZA, dan bokashi atau pupuk organik cair.
Pemupukan berikutnya dilakukan setiap 2 bulan sekali menggunakan pupuk kompos atau bokashi. Buat parit di sekitar batang untuk menaruh pupuk, lalu tutup kembali dan siram hingga merata.
BACA JUGA:Butuh Dana Rp15 Juta – Rp35 Juta? Simak Angsuran di Bank Bengkulu dengan Tenor 10 Tahun
BACA JUGA:Butuh Dana Rp75 Juta – Rp95 Juta? Simak Angsuran di Bank Bengkulu dengan Tenor 9 Tahun
Bersihkan rumput liar setiap 3 minggu sekali atau ketika sudah mulai tumbuh. Timbun kembali tanah di sekitar akar yang longsor akibat air hujan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: