HONDA

Izin ke UKS Karena Sakit, Siswi Kelas 6 SD di Bengkulu Diduga Dilecehkan Oknum Guru, Orang Tua Lapor Polisi

Izin ke UKS Karena Sakit, Siswi Kelas 6 SD di Bengkulu Diduga Dilecehkan Oknum Guru, Orang Tua Lapor Polisi

Izin ke UKS Karena Sakit, Siswi Kelas 6 SD di Bengkulu Diduga Dilecehkan Oknum Guru, Orang Tua Lapor Polisi--Dok/KORANRB.ID

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Kasus dugaan pelecehan oleh seorang guru SD di Bengkulu memicu kekhawatiran orang tua setelah siswi kelas 6 menjadi korban.

Kasus dugaan pelecehan terhadap seorang siswi kelas 6 di sebuah Sekolah Dasar (SD) di Kota Bengkulu mencuat setelah orang tua korban melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian.

Peristiwa ini dilaporkan terjadi pada Sabtu 7 September 2024, sekitar pukul 08.00 WIB di lingkungan sekolah.

Kasi Humas Polresta Bengkulu, Iptu Endang Sudrajat membenarkan adanya laporan dugaan tindak pidana pelecehan yang dilakukan oleh seorang guru di sekolah tersebut.

BACA JUGA:Transaksi Kencan Berujung Maut, Polresta Bengkulu Tetapkan Dua Tersangka Kasus Pembunuhan di Jalan Bali

BACA JUGA:10 Tips Ampuh Merawat Bawang Merah Setelah Tumbuh, Mulai dengan Pemeliharaan Tanah dan Persiapan Panen

“Iya benar, kemarin (7 September 2024) ada orang tuanya melaporkan kasus dugaan pencabulan yang dilakukan oleh salah satu oknum tenaga kerja di sekolah tersebut," ujarnya dikutip KORANRB.ID.

Korban, yang masih duduk di kelas 6 SD, menjadi sasaran dugaan pelecehan saat berada di sekolah.

Menurut laporan orang tua, kejadian tersebut terjadi ketika korban sedang mengikuti kegiatan belajar mengajar dan merasa sakit perut.

Sang korban meminta izin kepada gurunya untuk pergi ke Unit Kesehatan Sekolah (UKS) guna mengambil minyak kayu putih.

BACA JUGA:8 Strategi Jitu Mengendalikan Hama dalam Budidaya Bawang Merah

BACA JUGA:Hati-hati Investasi di Tahun Ular Kayu, Shio Mana yang Rentan Beresiko di Tahun 2025 Nanti?

Namun, setibanya di ruang UKS, korban bertemu dengan pelaku, yang diduga seorang guru di sekolah tersebut.

Alih-alih membantu, terlapor justru menidurkan korban di kasur UKS dan melakukan tindakan tidak pantas dengan mencium bagian leher dan area sensitif korban.

Korban yang diduga mengalami trauma setelah kejadian itu kemudian menceritakan insiden tersebut kepada orang tuanya setibanya di rumah.

Orang tua korban yang terkejut dan marah segera melaporkan kejadian tersebut ke Polresta Bengkulu untuk ditindaklanjuti.

BACA JUGA:Ingin Hasil Panen Maksimal? Ini 8 Tips Efektif Pemupukan Bawang Merah yang Jarang Diketahui Petani

BACA JUGA:10 Negara dengan Harga BBM Termahal, Apakah Indonesia Termasuk?

“Pelapor itu tidak terima dengan kejadian yang menimpa anaknya, kemudian mereka melaporkan oknum guru tersebut ke Polresta Bengkulu untuk ditindaklanjuti,” kata Endang.

Saat ini, kasus tersebut sedang dalam penyelidikan oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Bengkulu.

"Sudah didalami dan sedang melakukan penyelidikan," tutup Endang.

Polisi tengah mengumpulkan bukti dan keterangan guna memperkuat kasus ini.

BACA JUGA:8 Cara Pembibitan Bawang Merah yang Benar untuk Hasil Panen Maksimal

BACA JUGA:10 Negara dengan Harga BBM Termahal, Apakah Indonesia Termasuk?

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: