Kuota Haji Bengkulu Utara Menurun, Antrean Jemaah Capai 27 Tahun
Kepala Kantor Kemenag Bengkulu Utara, Dr. H. Nopian Gustari menerangkan kuota haji menurun di tahun 2025--dok/KORANRB.ID
RAKYATBENGKULU.COM - Musim haji tahun ini menghadirkan kabar yang mengejutkan bagi calon jemaah haji asal Bengkulu Utara.
Pasalnya, kuota keberangkatan jemaah haji untuk wilayah tersebut mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya hingga diperkirakan antrean jemaah capai 27 tahun.
Jika pada tahun 2024 sebanyak 208 jemaah asal Bengkulu Utara yang berangkat menunaikan ibadah haji, maka pada tahun ini kuota yang diberikan hanya sebesar 200 jemaah, dengan rincian 190 jemaah reguler dan 10 jemaah lanjut usia (lansia).
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Bengkulu Utara, Dr. H. Nopian Gustari, menjelaskan bahwa hingga saat ini belum ada pemberitahuan terkait kemungkinan adanya penambahan kuota haji.
BACA JUGA:Bupati Kaur Lismidianto Meninggal Dunia, Masyarakat Berduka
BACA JUGA:Menciptakan Harmoni: 8 Cara Menyeimbangkan Antara Karier dan Keluarga
Kemenag Bengkulu Utara telah mulai melakukan pemutakhiran data calon jemaah haji yang akan berangkat tahun ini, dengan melakukan verifikasi data tahap II untuk memastikan kesiapan jemaah yang akan terdaftar.
"Proses verifikasi data tahap II sedang berlangsung, untuk mengetahui siapa saja yang siap berangkat dan memastikan tidak ada kendala dalam persiapan mereka," kata Nopian.
Selain itu, dengan diterimanya kuota haji tersebut, Kemenag Bengkulu Utara akan segera melanjutkan tahapan selanjutnya, termasuk pengecekan kesehatan bagi jemaah yang telah terdaftar.
Pengecekan kesehatan akan dilakukan bekerja sama dengan Dinas Kesehatan, agar semua jemaah dapat dipastikan dalam kondisi fisik yang baik untuk menunaikan ibadah haji.
BACA JUGA:Memaafkan vs Melupakan, Kunci Kesehatan Jiwa yang Perlu Anda Ketahui
BACA JUGA:Kuasa Hukum Desak Polisi Tangkap Pihak yang Lindungi Tersangka Pembunuhan Nenek dan Cucu di Kaur
Selain itu, Kemenag juga akan mengadakan manasik haji di masing-masing kecamatan yang dilaksanakan di Kantor Urusan Agama (KUA), serta manasik haji tingkat kabupaten yang akan diikuti seluruh jemaah haji.
Namun, meski dengan kuota yang terbatas, Nopian berharap agar ada penambahan kuota untuk Bengkulu Utara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: