Sejumlah Pabrik Sawit Dimukomuko Tutup, Ini Penyebabnya

Kadis Pertanian Mukomuko Fitriani Ilyas--Bayu Erisman Putra/rakyatbengkulu.com
MUKOMUKO, RAKYATBENGKULU.COM – Sejumlah Pabrik Kelapa Sawit (PKS) di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, dilaporkan tutup selama libur nasional dan cuti bersama tahun 2025.
Berdasarkan data dari Dinas Pertanian (Distan) Mukomuko, ada empat pabrik sawit yang menghentikan operasional sementara.
Kepala Distan Mukomuko, Fitriani Ilyas, menyatakan bahwa PKS DDP, SSJA, SSS, dan GSM memilih tutup selama libur nasional dan cuti bersama, sehingga tidak menerima tandan buah segar (TBS).
"Dari empat PKS yang tutup, mereka tidak menerima TBS karena bertepatan dengan libur nasional dan cuti bersama," jelasnya.
BACA JUGA:Monitoring Dana Desa, Kejari Bengkulu Selatan Gunakan Aplikasi Ini
BACA JUGA:Persiapan HUT Mukomuko Ke-22 Belum Matang: Ini Alasan dan Rencana
Fitriani mengungkapkan bahwa selain tidak menerima TBS, beberapa pabrik juga tidak menerima pengiriman Crude Palm Oil (CPO) atau minyak kelapa sawit mentah.
Termasuk tidak menerima pengiriman Palm Kernel (PK) atau inti sawit, serta Kernel Crushing Plant (CKG) atau pengolahan inti sawit (kernel) menjadi Palm Kernel Oil (PKO).
"Masih ada pabrik sawit yang menerima TBS saat libur nasional, tetapi tidak melayani CPO, PK, dan CKG," tambahnya.
Beberapa pabrik hanya beroperasi setengah hari selama libur nasional dan cuti bersama.
Biasanya, PKS beroperasi dari jam 07.00 hingga 15.00 WIB.
Meski ada yang tutup, beberapa pabrik masih beroperasi seperti biasa.
BACA JUGA:Dinas Pariwisata Bengkulu Selatan Gencar Tingkatkan PAD 2025: Fokus pada Aset Wisata dan Parkir
BACA JUGA:Pemkab Mukomuko Akan Lakukan Pergeseran Anggaran, Ini Penyebabnya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: