Keracunan Massal di Pesantren Lebong: 21 Santri Dilarikan ke RS, Mie Tumis Basi Jadi Sorotan

Kejadian ini mengundang perhatian luas dan memicu desakan agar pengawasan makanan di pesantren lebih diperketat. 

Beberapa pihak meminta BPOM dan Dinas Kesehatan untuk turun tangan, melakukan inspeksi, serta menerapkan standar kebersihan makanan yang lebih ketat di lingkungan pendidikan.

Beruntung, insiden ini tidak menelan korban jiwa.

Namun, kejadian ini menjadi peringatan serius akan pentingnya kualitas dan keamanan pangan bagi santri di pesantren.

Berikut daftar lengkap santri yang mengalami gejala keracunan dan harus menjalani perawatan di RSUD Ujung Tanjung:

BACA JUGA:Ramalan Finansial Shio, Cara Mengelola Keuangan Sesuai Karakter Shio Kamu

BACA JUGA:Ketergantungan Batu Bara Ancam Ekonomi Bengkulu, BPS Desak Diversifikasi

Santri Perempuan:

1. Salsa Bila (11 tahun, kelas 7, dari Desa Pal 5 Air Kopras)

2. Izza Hudzaifa (13 tahun, kelas 8, dari Desa Tikteleu)

3. Saskia Fitri (14 tahun, kelas 9, dari Desa Lemeu Uram)

4. Anggraini Kusuma (15 tahun, kelas 9, dari Desa Ketenong 1)

5. Adelia Dwi Putri (12 tahun, kelas 7, dari Desa Air Kopras)

6. Siska Anjani (13 tahun, kelas 7, dari Desa Tikteleu)

7. Almira Septaria (15 tahun, kelas 8, dari Desa Suban Ayam Curup)

Sumber: