OPS Keselamatan Nala 2025 Selesai, 710 Pengendara Ditindak Satlantas Polres Kaur

Dengan berakhirnya operasi ini, diharapkan masyarakat Kaur dapat menjadikannya sebagai pembelajaran untuk lebih mematuhi aturan lalu lintas demi keselamatan bersama. 

Kegiatan ini bukan sekadar bentuk penegakan hukum, tetapi juga upaya untuk menekan angka kecelakaan di wilayah hukum Polres Kaur.

“Dengan operasi ini, harapannya ke depan jumlah pelanggar lalu lintas di Kaur akan menurun, sehingga angka kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Kaur juga bakal menurun drastis,” jelasnya.

Sebagai informasi, OPS Keselamatan Nala 2025 berlangsung sejak 10 Februari hingga 23 Februari 2025. 

BACA JUGA:Kemenag Gelar Sidang Isbat 28 Februari 2025 Tentukan Awal Ramadhan 1446 H, Simak Informasinya

BACA JUGA:Jelang Ramadhan, Wagub Bengkulu Tinjau Stabilitas Harga Bahan Pokok di Pasar Panorama

Tim Satlantas Polres Kaur menargetkan 11 jenis pelanggaran utama, termasuk penggunaan TNKB palsu, kendaraan dengan strobo ilegal, knalpot brong, pengendara melawan arus, kendaraan kelebihan muatan (Over Dimension Over Loading / ODOL), penggunaan ponsel saat berkendara, pengemudi di bawah umur, mengangkut lebih dari satu penumpang pada sepeda motor, tidak memakai helm atau sabuk pengaman, berkendara di bawah pengaruh alkohol, dan melebihi batas kecepatan.

 

 

Berita ini sudah tayang di KORANRB.ID dengan judul:

OPS Keselamatan Nala Selesai, Polisi Tindak 710 Pengendara

Sumber: