THR ASN di Bengkulu Selatan Segera Cair, Cek Jadwal dan Nominalnya

BENGKULUSELATAN, RAKYATBENGKULU.COM – Kabar gembira bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Bengkulu Selatan! Badan Keuangan Daerah (BKD) setempat kini sedang mempersiapkan pencairan Tunjangan Hari Raya (THR) untuk para pegawai negeri. Pencairan ini diharapkan segera dilakukan dalam waktu dekat.

Kepala BKD Kabupaten Bengkulu Selatan, Nuzmanto M Adil melalui Kabid Perbendaharaan, Syaiful Baktiar, M.Si menyampaikan bahwa BKD sudah siap baik dari sisi penganggaran maupun pencairan THR. 

Hanya saja, pencairan ini masih menunggu surat edaran atau surat perintah resmi dari Kementerian Keuangan Republik Indonesia (Kemenkeu RI).

"BKD sudah siap baik dari sisi penganggaran maupun pencairan untuk THR ASN di Kabupaten Bengkulu Selatan, hanya saja kami masih menunggu surat edaran atau surat perintah dari Kemenkeu terhadap petunjuk teknis pembayaran THR tersebut," ujar Syaiful Baktiar, Kamis 13 Maret 2025.

BACA JUGA:Kepergok Bonceng Selingkuhan, Suami di Bengkulu Emosi Berujung Hantam Istri Pakai Handphone

BACA JUGA:Salesman di Bengkulu Gelapkan Uang Cicilan 40 Toko Senilai Puluhan Juta, Ini Motifnya

Terkait dengan jadwal pencairan, Syaiful menambahkan bahwa biasanya pencairan THR ASN dimulai dua minggu sebelum Hari Raya Idul Fitri.

"Kalau tahun-tahun sebelumnya, dua minggu sebelum hari raya itu sudah bisa kami bayarkan THR ASN tersebut," jelasnya.

Tahun ini, ada sekitar 4.044 ASN yang akan menerima THR di Kabupaten Bengkulu Selatan, yang terdiri dari 3.551 PNS dan 493 PPPK.

"Untuk Kabupaten Bengkulu Selatan, jumlah penerima THR untuk PNS berjumlah 3.551 dan 493 untuk PPPK," sebutnya.

BACA JUGA:Main Medsos Tapi Masih Kesepian? Ini Penyebabnya dan Cara Mengatasinya

BACA JUGA:Persiapkan dengan Baik! 8 Tips Mudik Menggunakan Kendaraan Umum yang Aman dan Nyaman

Untuk keperluan pencairan THR, BKD Bengkulu Selatan menyiapkan anggaran sekitar 21 milyar rupiah.

"Anggaran yang disiapkan BKD untuk pencairan THR ASN ini lebih kurang sekitar 21 milyar," tutup Syaiful Baktiar.

Sumber: