Pemkab Mukomuko Wacanakan Tes Narkoba Rutin bagi ASN, Ini Tujuannya
Wakil Bupati Mukomuko, Rahmadi AB--Bayu/Rakyatbengkulu.com
MUKOMUKO, RAKYATBENGKULU.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mukomuko berkomitmen memperkuat upaya pemberantasan penyalahgunaan narkoba dengan merencanakan tes narkoba secara berkala bagi seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dan instansi pemerintahan di wilayahnya.
Langkah ini diambil sebagai bagian dari tekad Pemkab untuk menciptakan tata kelola pemerintahan yang bersih dan bebas dari narkoba.
Wakil Bupati Mukomuko, Rahmadi AB, menyatakan bahwa pelaksanaan tes narkoba ini merupakan wujud keseriusan pemerintah daerah dalam menjaga integritas ASN.
"Seluruh ASN semestinya menjalani tes narkoba secara berkala, hal ini sebagai bentuk deteksi dini sekaligus pencegahan terhadap potensi penyalahgunaan. Hal itu salah satu upaya kita dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih dan bebas dari narkoba," ujarnya pada Sabtu, 30 Agustus 2025.
BACA JUGA:Pasca DPRD Makassar Dibakar, Warga Ramai-Ramai Jarah Barang hingga Onderdil Mobil
BACA JUGA:Gemini di Awal September 2025: Karier Melesat, Asmara Menghangat
Rahmadi menambahkan, saat ini teknis pelaksanaan masih dalam tahap pembahasan bersama pihak-pihak terkait agar program tersebut dapat berjalan secara efektif dan menyeluruh.
"Rencana pelaksanaan tes narkoba ini masih dalam tahap pembahasan. Saya juga akan berkoordinasi langsung dengan Bupati Mukomuko, Sekretaris Daerah (Sekda), serta unsur pimpinan daerah lainnya untuk menentukan kebijakan yang tepat dalam pelaksanaan nantinya," ungkapnya.
Menurutnya, keberhasilan kebijakan ini membutuhkan koordinasi lintas sektor agar implementasinya tidak hanya menjadi kegiatan seremonial.
“Kita ingin kebijakan ini matang dan tepat sasaran. Untuk itu, perlu koordinasi lintas sektor agar pelaksanaannya tidak hanya sebatas seremonial, tetapi benar-benar memberi efek jera dan meningkatkan kesadaran ASN tentang bahayanya narkoba,” tambahnya.
Lebih jauh, Rahmadi menegaskan bahwa tes narkoba bukan hanya soal penegakan disiplin, tetapi juga bentuk perlindungan terhadap ASN sebagai pelayan publik.
BACA JUGA:Solidaritas Menggema, Ribuan Driver Ojol Gelar Aksi Seribu Lilin untuk Affan
BACA JUGA:Gemini di Awal September 2025: Karier Melesat, Asmara Menghangat
“ASN adalah wajah pemerintah di mata publik. Kalau sampai ada ASN terlibat penyalahgunaan narkoba, itu akan mencoreng nama baik institusi. Karena itu, pencegahan menjadi langkah yang paling penting,” tegasnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


