Delapan Pendaki Gunung Patah yang Hilang Kontak Ditemukan, Evakuasi Segera Dilaksanakan

BENGKULU SELATAN, RAKYATBENGKULU.COM – Setelah sempat hilang kontak, delapan pendaki Gunung Patah via Sukarami Kecamatan Air Nipis Kabupaten Bengkulu Selatan akhirnya berhasil dihubungi. 

Pendaki yang sebelumnya dilaporkan hilang kontak sejak 8 Maret 2025, kini sudah dapat dihubungi dalam keadaan sehat.

Delapan pendaki tersebut, yang berangkat berdasarkan surat tugas pendakian pada 7-15 Maret 2025 berasal dari Kota Bengkulu dan Bengkulu Selatan. 

Mereka adalah Budi, Rahmat, Ramadan, Bambang, Ogi, Herzan, Gading, dan Joni.

BACA JUGA:Puluhan Mahasiswa di Bengkulu Gelar Aksi Tolak Revisi UU TNI, Desak DPR Fokus pada Kepentingan Rakyat

BACA JUGA:Hari Kedua Pencarian, Bocah 11 Tahun yang Hanyut di Sungai Rawamakmur Masih Belum Ditemukan

Kepala Pos Basarnas Bengkulu Selatan, Dani mengungkapkan bahwa pendaki berhasil dihubungi melalui video call pada Kamis 20 Maret 2025 sekitar pukul 09.30 WIB. 

Berdasarkan informasi yang diterima, mereka telah turun ke wilayah Pagar Alam dalam keadaan sehat.

"Kedelapan pendaki kita yang sempat hilang kontak sudah dapat dihubungi dan dalam keadaan sehat," ujar Dani, Kamis 20 Maret 2025.

Meski lokasi mereka telah diketahui di Pagar Alam, Dani menambahkan pihaknya masih menunggu kepastian lokasi tepat untuk melaksanakan evakuasi.

"Kita masih menunggu lokasi pasti para pendaki turun," tambahnya.

BACA JUGA:Keterlibatan Oknum TNI Diduga Dalangi Sabung Ayam di Way Kanan: Tiga Polisi Tewas dalam Penggerebekan

BACA JUGA:6 Kandungan Makanan yang Justru Bikin Tambah Lapar

Basarnas Bengkulu Selatan bersama TNI Kodim 0408, Polres Bengkulu Selatan dan Dinas Sosial segera melakukan penjemputan terhadap para pendaki.

Sumber: