Terancam Absen di Porprov 2025, Mukomuko Didesak Segera Temukan Solusi Demi Ratusan Atlet

Kantor Disparpora Mukomuko--Bayu/Rakyatbengkulu.com
MUKOMUKO, RAKYATBENGKULU.COM – Harapan ratusan atlet Mukomuko untuk berlaga di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bengkulu 2025 terancam pupus.
Ketidakpastian informasi serta kekisruhan soal penganggaran menjadi hambatan utama yang saat ini tengah menjadi sorotan publik dan legislatif.
Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Mukomuko, Novria Eka Putra menyatakan bahwa hingga kini pihaknya belum menerima informasi resmi dari panitia pelaksana Porprov terkait teknis penyelenggaraan, seperti jadwal dan cabang olahraga yang akan dipertandingkan.
“Hingga saat ini kami belum mendapatkan informasi terkait perkembangan lebih lanjut soal pelaksanaan Porprov 2025 ini, baik itu jadwal maupun cabor yang akan dipertandingkan,” ujar Novria, Jumat 25 April 2025.
BACA JUGA:Usung Semangat Persatuan, Rifa’i–Yevri Dedikasikan Kemenangan PSU Bengkulu Selatan untuk Rakyat
BACA JUGA:Bangun Indonesia dari Pinggiran, Bengkulu Jadi Model Penguatan Desa dalam Agenda Nasional
Kondisi ini makin diperburuk dengan keterbatasan anggaran. Meskipun telah dialokasikan dalam Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA), dana tersebut mengalami pemangkasan akibat efisiensi.
“Untuk anggaran yang disediakan ini sebelumnya sekitar Rp 148 juta. Dan dari hasil efisiensi anggaran untuk saat ini hanya tersedia sebesar Rp 112 juta lebih,” ungkapnya.
Di sisi lain, Wakil Ketua Komisi III DPRD Mukomuko, Frenky Janas, turut angkat bicara.
Ia mengungkapkan bahwa pada pertemuan sebelumnya antara KONI dan Disparpora, diketahui bahwa tidak adanya pengajuan anggaran dari KONI menjadi alasan utama absennya dana keberangkatan atlet.
“Dalam pertemuan beberapa waktu lalu antara KONI dan Disparpora itu, anggarannya memang tidak ada, dari KONI sendiri tidak ada mengajukan panggaran tersebut, sehingga Disparpora tidak bisa menganggarkannya,” ungkap Frenky Janas.
BACA JUGA:Disnakertrans Lebong Perketat Pengawasan, TKA Wajib Lapor Sebelum Masuk Wilayah
BACA JUGA:Dapat SK Pindah tapi Tanpa Jam Mengajar, Oknum Guru Diduga Aniaya Kepsek di Kepahiang
“Karena tidak ada dasarnya untuk mengadakan anggaran bagi atlet untuk berangkat,” lanjutnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: