HONDA

Kondisi Terkini Bocah 7 Tahun Diduga Disiksa, Ditemukan Patah Tulang dan Gizi Buruk di Lorong Pasar

Kondisi Terkini Bocah 7 Tahun Diduga Disiksa, Ditemukan Patah Tulang dan Gizi Buruk di Lorong Pasar

Satpol PP Kebayoran Lama mengamankan seorang anak yang diduga disiksa oleh orang tuanya di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan--Instagram/info_ciledug

RAKYATBENGKULU.COMKisah tragis menimpa MK (7), seorang anak yang ditemukan dalam kondisi memprihatinkan di lorong Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. 

Bocah malang ini diduga menjadi korban penyiksaan oleh orang tuanya dan kini tengah menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Bhayangkara Tk I Pusdokkes Polri (RS Polri) Kramat Jati.

Saat ditemukan, MK berada dalam kondisi lemas dan tertidur di atas kardus. 

Ia pertama kali dijumpai oleh petugas Satpol PP Kebayoran Lama pada Rabu (11/6) pagi saat patroli rutin.

BACA JUGA:Tak Terima Adiknya Didatangi Teman Pria, Seorang Pria di Bengkulu Aniaya Remaja hingga Pingsan

BACA JUGA:Belasan Pejabat Eselon II Pemprov Bengkulu Dinonaktifkan, Proses Evaluasi Masih Berlangsung

Anak tersebut sempat mengaku kepada petugas bahwa ia disiksa oleh orang tuanya, namun belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut karena kesulitan bicara.

Setelah dievakuasi ke RSUD Kebayoran Lama dan kemudian dirujuk ke RS Polri, tim medis segera melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap kondisi tubuh MK. 

Hasilnya cukup mengerikan: terdapat patah tulang di lengan kanan, dugaan infeksi tulang, anemia berat, gizi buruk, dan luka bakar di bagian wajah.

“Berdasarkan hasil pemeriksaan awal, ditemukan beberapa kondisi medis serius,” ujar Kombes Pol Erwinn Zainul Hakim, Wakil Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Tk I Pusdokkes Polri, saat dikonfirmasi dikutip dari Antaranews.com.

BACA JUGA:Waspada Hujan dan Petir! BMKG Prediksi Cuaca Ekstrem di Berbagai Wilayah Indonesia Hari Ini

BACA JUGA:Sekolah Swasta Berpotensi Gratis, Rejang Lebong Serius Kaji Pemerataan Pendidikan

Untuk menangani kondisi tersebut, rumah sakit mengerahkan tim khusus yang terdiri dari enam dokter dan menempatkan MK di ruang Pediatric Intensive Care Unit (PICU). 

Prioritas utama adalah menstabilkan kondisi umum kesehatan sang anak sebelum menjalani operasi dan perawatan lanjutan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: