Marak Curanmor di Kaur, Kapolres Minta Warga Tak Lalai Amankan Motor

Kapolres Kaur AKBP. Yuriko Fernanda SH, S.I.K, MH--Dok/KORANRB.ID
RAKYATBENGKULU.COM – Kapolres Kaur, AKBP Yuriko Fernanda SH, S.I.K., MH kembali mengingatkan seluruh masyarakat Kabupaten Kaur untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap aksi pencurian kendaraan bermotor, khususnya sepeda motor yang marak kembali terjadi.
Peringatan ini muncul setelah kasus pencurian sepeda motor kembali terulang di wilayah Kecamatan Kaur Selatan.
Sebuah motor Honda Beat milik nelayan di kawasan Pasar Lama raib saat diparkir di sekitar pelabuhan TPI Pasar Lama.
Peristiwa ini menambah deretan kasus curanmor yang mengintai warga, terutama saat kendaraan ditinggalkan dalam kondisi tidak aman.
BACA JUGA:Langgar Perda Sampah, Pemkab Kepahiang Siap Berlakukan Denda hingga Rp500 Ribu
BACA JUGA:Sungai Menghitam di Mukomuko: PT DDP Diduga Abaikan Lokasi Tercemar, Warga Siap Turun Tangan!
Kapolres menekankan pentingnya langkah pencegahan sederhana, namun efektif seperti menggunakan kunci ganda.
Menurutnya, pelaku curanmor sangat lihai dan dapat membobol kunci kendaraan hanya dalam hitungan detik.
“Diingatkan kepada warga Kaur, waspada terhadap kasus curanmor. Gunakan kunci ganda untuk mengurangi kesempatan pelaku melakukan aksinya,” ujar Kapolres Yuriko.
Ia menjelaskan bahwa pelaku yang sudah berpengalaman hanya butuh waktu kurang dari satu menit untuk menjebol motor dengan kunci T, alat yang kerap digunakan dalam tindak kejahatan ini.
BACA JUGA:Kejati Bengkulu Bongkar Kerugian Negara Akibat Tambang Ilegal: Hutan Lindung Jadi Sasaran!
Oleh karena itu, penggunaan kunci tambahan bisa menjadi penghalang awal yang membuat pelaku berpikir dua kali.
“Pengalaman yang kita dapat dari pelaku kejahatan curanmor, mereka melakukan aksinya itu tidak sampai satu menit,” ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: