DPK Seluma Dorong Semua Puskesmas Ajukan Bantuan Buku dari Perpusnas

RAKYATBENGKULU.COM - Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kabupaten Seluma mendorong percepatan program literasi berbasis layanan kesehatan dengan melibatkan seluruh Puskesmas di daerah tersebut. 

Melalui program bantuan buku dari Perpustakaan Nasional (Perpusnas) RI, DPK ingin ruang tunggu Puskesmas tidak hanya menjadi tempat menunggu pelayanan, tetapi juga pusat edukasi masyarakat.

Hingga awal September 2025, baru enam Puskesmas yang resmi mengajukan proposal bantuan buku ke DPK Seluma untuk diteruskan ke Perpusnas.

 Padahal, Kabupaten Seluma memiliki total 22 Puskesmas yang ditargetkan ikut serta.

BACA JUGA:Pencarian Korban Tenggelam di Sungai Pasar Bengkulu Dilanjutkan, Tim SAR Kerahkan Penyelam dan Drone

BACA JUGA:Cegah Penyalahgunaan Narkoba, Pemkot Bengkulu Siapkan Tes Urine ASN

Kepala DPK Seluma, Marhakidinata, S.Pd, M.Pd.I, menegaskan program ini jangan sampai terlewatkan.

“Pada bulan Juli lalu kita menerima surat dari Perpusnas yang meminta agar setiap Puskesmas dapat mengajukan proposal untuk mendapatkan bantuan buku. Sampai saat ini sudah ada enam Puskesmas yang menyampaikan usulan, sementara sisanya masih kita tunggu,” kata Marhakidinata.

Menurutnya, keberadaan koleksi buku di Puskesmas memberi banyak manfaat. 

Pasien maupun keluarga yang menunggu pelayanan dapat memanfaatkan waktu dengan membaca, sementara tenaga kesehatan memperoleh tambahan referensi untuk memperluas wawasan keilmuan.

“Target kami semua Puskesmas di Seluma bisa mendapatkan program ini. Karena keberadaan buku di Puskesmas bukan hanya untuk pasien yang menunggu pelayanan, tetapi juga bagi tenaga kesehatan sebagai tambahan referensi ilmu pengetahuan,” jelasnya.

BACA JUGA:BKD Pastikan MBG Tak Kena Pajak, PAD Tetap Digenjot dari Sektor Lain

BACA JUGA:2 Pemuda Hanyut Saat Memancing di Sungai Pasar Bengkulu: Satu Meninggal Dunia, Satu Belum Ditemukan

DPK Seluma kini terus melakukan komunikasi intensif dengan Puskesmas yang belum mengajukan proposal agar segera melengkapi berkas. Batas waktu pengajuan sudah semakin dekat, sehingga kerja cepat sangat dibutuhkan.

Sumber: