Meski begitu, sayuran silangan cruciferous ini tidak ada hubungannya dengan studi tentang risiko kanker prostat, paru, kolorektal dan payudara.
2. Mengontrol Diabetes
Kubis brussel mengandung serat yang bisa membantu mengontrol kadar gula darah dalam tubuh. Sayuran silangan ini mengandung alpha-lipoic acid (ALA), yaitu jenis asam lemak omega 3 yang berperan sebagai antioksidan.
BACA JUGA:Belajar dari Kasus Perselingkuhan ASN Benteng, Berikut Dampaknya
Suplementasi dari kandungan ALA setelah diteliti berpotensi menurunkan kadar glukosa (gula darah) untuk meningkatkan sensitivitas insulin.
Nah insulin ini merypakan hormon yang akan mengendalikan kadar gula darah dalam tubuh.
3. Menjaga Kesehatan Mata
Manfaat lain dari kubis brussel adalah menjaga kesehatan mata. Kandungan vitamin A dan vitamin C dalam kubis brussel bisa membantu mengurangi risiko katarak atau gangguan mata lain seperti mata minus.
BACA JUGA:Bukan Cuma Nastar, Ini 3 Resep Kue Kering Lebaran yang Paling Populer!
4. Menjaga Kesehatan Kulit
Keberadaan kandungan vitamin C pada sayur dan buah berperan sebagai antioksidan untuk melindungi kulit dari ancaman paparan sinar UV dan polusi.
Selain itu, juga untuk meningkatkan produksi kolagen guna melawan radikal bebas. Dimana radikal bebas yang masuk ke sel-sel kulit bisa memicu tanda-tanda penuaan dini.
Bahkan vitamin C dan kolagen akan menjaga kekuatan, elastisitas serta penampilan kulit tubuh pengonsumsinya.