Ini ! 4 Perbedaan Timing Belt dan Fan Belt pada Mobil, Berikut Waktu Ideal Mengganti Keduanya

Minggu 02-06-2024,18:14 WIB
Reporter : Peri Haryadi
Editor : M. Abadi

Timing belt juga memiliki fungsi membuka dan menutup kedua katup di mesin mobil secara otomatis ketika proses pembakaran dilakukan.

BACA JUGA:Innova Bekas sebagai Mobil MPV yang Paling Banyak Dicari, Berikut Daftar Harganya

BACA JUGA:4 Akibat Filter Bensin Kotor pada Mobil, Berikut Dampaknya Bila Tetap Dipakai

Saat berada pada tahap fungsi membuka dan menutup kedua katup, mesin dan oksigen akan masuk dalam ruang pembakaran dari katup. 

Proses saat pembakaran nantinya akan menghasilkan sisa pembakaran dan dibuang dari katup lain. 

Dari proses ini timing belt mulai bekerja secara aktif. 

Kedua katup di mesin mobil secara otomatis terhubung dengan camshaft.

Ketika mesin dihidupkan, komponen camshaft pun akan berputar dan menutup katup dengan teratur. 

BACA JUGA:3 Penyebab Cat Mobil Cepat Belang, Berikut Jenis Pernis Terbaik

BACA JUGA:6 Tanda-Tanda Ban Mobil Minta Segera Spooring dan Balancing

Kata timing pada timing belt juga merujuk pada pengaturan waktu ketika katup terbuka serta menutup. 

Tentunya membutuhkan waktu yang pas bagi komponen bagi katup intake serta exhaust Bergerac sesuai laju piston. 

Selain itu, pemilik mobil hendaknya memperhatikan masa pakai dari komponen timing belt agar mengetahui kapan waktu yang tepat untuk menggantinya. 

Umumnya, masa pakai timing belt ketika laju mobil sudah berada di angka 50.000 - 80.000 kilometer, maka harus sudah diganti. 

BACA JUGA:5 Cara Merawat Rem Mobil Tanpa Harus ke Bengkel, Pengereman Tetap Pakem !

BACA JUGA:Pemilik Kawasaki Ninja Jangan Khawatir, Filter Oli Lebih Hemat Diganti Filter Mobil

Kategori :